kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.310.000   -177.000   -7,12%
  • USD/IDR 16.640   33,00   0,20%
  • IDX 8.181   -57,31   -0,70%
  • KOMPAS100 1.133   -11,58   -1,01%
  • LQ45 812   -7,89   -0,96%
  • ISSI 288   -1,62   -0,56%
  • IDX30 425   -3,58   -0,84%
  • IDXHIDIV20 484   -3,25   -0,67%
  • IDX80 126   -1,14   -0,90%
  • IDXV30 135   0,66   0,49%
  • IDXQ30 135   -1,16   -0,85%

Axton Salim Sebut Salim Group Siap Dukung Bisnisnya di Sektor Perbankan


Rabu, 09 Agustus 2023 / 19:13 WIB
Axton Salim Sebut Salim Group Siap Dukung Bisnisnya di Sektor Perbankan
Dari kiri: Executive Director Salim Group Axton Salim, Wakil Direktur Utama Bank Ina Perdana Yulius Purnama Junaedi dan CEO Otto Digital Theodorus Wiryawan saat peluncuran aplikasi Bank Ina Digital di Jakarta (9/8).


Reporter: Nurtiandriyani Simamora | Editor: Noverius Laoli

Salah satu yang akan gencar di kembangkan adalah Bank Ina Digital melalui aplikasi Bina yang baru diluncurkan Rabu (9/8). Peluncurkan aplikasi layanan bank digital ini menyasar para pelaku UMKM di Indonesia, yang sudah masuk ekosistem Salim Group.

"Kita punya Indomarco sebagai distribusi, terus ke indomaret ke toko- toko dan yang lain juga, sistemnya sudah ada, lihatnya ke ekosistemnya," lanjut Axton.

Bank Ina sendiri menargetkan akuisisi pengguna melalui aplikasi Bina mencapai 50.000 yang berasal dari pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Bank Ina membidik target tersebut dapat terealisasi hingga akhir hingga akhir tahun 2024.

Baca Juga: Pengamat: Regulasi Swasta untuk Join Proyek Transmisi Belum Jelas

Sebelumnya Salim Group melalui enitas anaknya juga memiliki saham di PT Bank Mega Tbk (MEGA), Perusahaan yang terafiliasi dengan Grup Salim yakni PT Indolife Investama. 

Namun jika melihat data RTI Business saat ini, Salim Group tidak lagi tercatat sebagai pemegang saham di perusahaan bank milik konglomerat dan pendiri CT Corp Chairul Tanjung tersebut

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×