kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45906,29   2,96   0.33%
  • EMAS1.310.000 -0,23%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bagaimana Nasib Ratusan Mahasiswa IPB yang Terjerat Pinjol? Ini Kabar Terbarunya


Selasa, 20 Desember 2022 / 03:58 WIB
Bagaimana Nasib Ratusan Mahasiswa IPB yang Terjerat Pinjol? Ini Kabar Terbarunya


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Menurut Ogi, kasus ini merupakan penipuan berkedok investasi dengan mengarahkan para mahasiswa untuk melakukan pinjaman di perusahaan pembiayaan dan fintech peer to peer lending legal yang kemudian uangnya digunakan untuk transaksi di toko online yang diindikasikan terafiliasi dengan pelaku penipuan.

Meski demikian, lanjutnya, OJK sudah melakukan pembinaan dan meminta kepada empat perusahaan tersebut untuk meningkatkan manajemen risiko melalui penguatan analisis data calon peminjam serta meningkatkan sistem early warning fraud detection.

Kronologi terjerat pinjol

Melansir TribunNews.com, ratusan mahasiswa IPB terjerat pinjaman online atau pinjol setelah tertipu investasi online shop.

Mereka pun dikabarkan dikejar-kejar para debt collector.

Terkait kasus ini, Institut Pertanian Bogor (IPB) segera melakukan empat langkah terkait kabar tersebut.

Rektor IPB Arif Satria menuturkan, pihak kampus telah mempelajari kasus ini dan telah mengambil langkah cepat untuk menangani kasus tersebut.

Baca Juga: Bertambah, Mahasiswa IPB yang Jadi Korban Pinjol Sudah Ada 331 Orang

Seperti dikutip dari Kompas.TV Senin (14/11/2022) Arif Satria menyatakan IPB melakukan beberapa hal. 

Pertama, membuka posko pengaduan dari para mahasiswa yang menjadi korban. 

Kedua, memilah-milah tipe kasus yang ada. "Saat ini sedang kami petakan tipe masalahnya," kata Arif di Kota Bogor.

Ketiga, IPB akan mempersiapkan bantuan hukum untuk mahasiswa yang tertipu usaha online dalam kasus pinjaman online ini.

Keempat, IPB akan melakukan upaya peningkatan literasi keuangan untuk para mahasiswa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×