CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.466.000   -11.000   -0,74%
  • USD/IDR 15.860   -72,00   -0,46%
  • IDX 7.215   -94,11   -1,29%
  • KOMPAS100 1.103   -14,64   -1,31%
  • LQ45 876   -10,76   -1,21%
  • ISSI 218   -3,03   -1,37%
  • IDX30 448   -5,87   -1,29%
  • IDXHIDIV20 540   -6,91   -1,26%
  • IDX80 126   -1,77   -1,38%
  • IDXV30 135   -1,94   -1,41%
  • IDXQ30 149   -1,85   -1,22%

Bangkok Bank jadi inspirasi Cathay tingkatkan saham di Bank Mayapada


Rabu, 15 Juli 2020 / 20:30 WIB
Bangkok Bank jadi inspirasi Cathay tingkatkan saham di Bank Mayapada
ILUSTRASI. Deretan mesin ATM di depan kantor cabang utama Bank Mayapada


Reporter: Anggar Septiadi | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Mayapada Tbk (MAYA) pada Rabu (15/7) mengumumkan Cathay Life Insurance Co. Ltd telah merampungkan uji tuntas alias due diligence terhadap perusahaan dalam rangka penambahan modal.

Direktur Utama Bank Mayapada Hariyono Tjahrijadi mengatakan, Cathay sejatinya memang sudah berencana meningkatkan kepemilikan sahamnya di perseroan lebih dari 40%, batas maksimum kepemilikan saham oleh lembaga keuangan.

Rencana tersebut kata Hariyono makin terang bakal terimplementasi saat tren akuisisi bank tahun lalu, khususnya yang dilakukan lembaga keuangan asing. Secara spesifik Hariyono akuisisi Bank Permata oleh Bangkok Bank yang baru rampung jadi contohnya.

Baca Juga: Cathay Life Insurance rampungkan due diligence Bank Mayapada

“Sebelumnya terbatas 40%, namun kemarin ada Bangkok Bank ke Bank Permata, itu dicontoh. Saya tidak tahu bagaimana kesepakatannya dengan PSPT, namun Cathay targetkan bisa meningkatkan kepemilikan lebih dari 40% tahun ini,” katanya kepada Kontan.co.id, Senin (12/7).

Selain untuk bikin tebal modal perseroan, Hariyono menambahkan Cathay tentu tak mau ketinggalan kesempatan pasca pandemi yang ditaksir bakal meningkatkan permintaan kredit.

Asal tahu, saat pemegang saham perseroan lainnya yaitu Dato Sri Tahir juga telah menambah modal senilai Rp 4,5 triliun yang akan dieksekusi via aksi rights issue dalam waktu dekat. Tambahan modal dari Tahir disebut Hariyono juga akan jadi bekal ekspansi perseroan pasca pandemi.

Cathay telah menjadi salah satu pengendali Bank Mayapada sejak 2016, berkat membeli 15,10% saham perseroan yang dimiliki Brilliant Bazzar Pte Ltd. Pasca transaksi, Cathay kemudian mengempit 40% kepemilikan saham Bank Mayapada.

Pada 2017, dan 2018, Cathay juga terus mempertahankan komposisi kepemilikannya dengan berpartisipasi dalam rights issue. Pada Penawaran Umum Terbatas (PUT) X pada 2017 dengan menerbitkan 546.592.860 saham anyar seharga Rp 1.830 per saham dengan target penghimpunan dana Rp 1 triliun, Cathay mengeksekusi haknya dengan mengucurkan Rp 400 miliar.

Baca Juga: Cathay Berpeluang Menguasai Bank Mayapada, Tahir akan Mempertahankan Kendali

Kemudian dalam PUT XI pada 2018, Cathay juga ambil bagian dengan mengucurkan Rp 800 miliar untuk mempertahankan kepemilikan sahamnya 40%. PUT XI digelar dengan menerbitkan 910.988.100 saham baru seharga Rp 2.200 per saham dan target penghimpunan dana Rp 2 triliun. Baru pada PUT XII 2019, Cathay alpa, sehingga kepemilikannya ikut terdilusi menjadi 37,33% hingga kini.

“Sebagai langkah strategis jangka menengah dan panjang, Cathay memang ingin menambah porsi kepemilikan saham di Bank Mayapada,” lanjut Hariyono.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×