kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.318.000 -0,68%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bank BUMN gencar jalankan restrukturisasi, kredit UMKM ikut terdongkrak


Rabu, 04 Agustus 2021 / 11:42 WIB
Bank BUMN gencar jalankan restrukturisasi, kredit UMKM ikut terdongkrak
ILUSTRASI. Kredit ke UMKM semakin meningkat seiring upaya regulator mendorong perbankan menyalurkan pembiayaan ke sektor ini. ./pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/23/06/2021.


Reporter: Dikky Setiawan | Editor: Dikky Setiawan

Kendati masih dalam situasi covid-19, penyaluran KUR Bank Mandiri tetap termitigasi dengan baik. Hal ini tercermin dari kualitas portofolio KUR Bank Mandiri yang mampu terjaga baik dengan total non performing loan (NPL) di posisi 0,45% per 30 Juni 2021. 

Untuk mempercepat penyaluran Kredit Mikro termasuk KUR, Bank Mandiri juga memanfaatkan aplikasi Mandiri Pintar. Melalui platform digital kredit mikro ini diharapkan mampu mempercepat proses kredit nasabah. 

Ekonom INDEF Bhima Yudhistira Adhinegara, menilai, restrukturisasi kredit UMKM yang dilakukan bank BUMN sangat membantu program pemulihan ekonomi nasional (PEN). Apalagi restrukturisasi itu dilakukan dengan kombinasi pemberian stimulus pada penyaluran KUR.

Baca Juga: Lakukan mitigasi risiko, bank terus memupuk pencadangan

Melalui stimulus tersebut, kata Bhima, debitur UMKM yang kesulitan membayar diberikan opsi restrukturisasi kredit. Sementara debitur potensial diberikan kredit usaha rakyat (KUR). "Ini kombinasi kebijakan yang bagus dari bank BUMN," ungkap Bhima.

Menurut Bhima, jika bank hanya memberikan satu kebijakan saja terhadap pelaku UMKM yang terdampak covid-19, misalnya KUR, tapi tidak didorong dengan program restrukturisasi kredit, maka efeknya akan parsial ke UMKM. Di antaranya, akan terjadi divergensi pemulihan UMKM. 

Artinya, UMKM yang bergerak di sektor e-commerce bisa tumbuh tinggi. Di sisi lain, UMKM di sektor perdagangan dan industri skala kecil, pemulihannya akan berjalan lambat. Diharapkan sektor UMKM bisa segera pulih, seiring pelaksanaan program restrukturisasi kreditnya oleh perbankan.

Selanjutnya: OJK lihat potensi perpanjang restrukturisasi, kepastiannya diumumkan akhir Agustus

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×