Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), bersama dengan Garuda Indonesia kembali mengadakan Garuda Indonesia Travel Fair (GATF) 2022 yang akan digelar pada 28-30 Oktober 2022 di Hall 3A, Indonesia Convention and Exhibition (ICE), BSD City. Dari event Garuda Travel Fair, perseroan menargetkan transaksi mencapai Rp 180 miliar.
Direktur Jaringan dan Retail Banking Bank Mandiri Aquarius Rudianto menjelaskan bahwa acara Travel Fair yang bekerjasama dengan Garuda Indonesia akan berkelanjutan hingga tahun depan. Oleh karena itu target transaksinya memang terbagi atas empat hal.
"Pertama dari acara GATF nya sendiri, kemudian lanjut dengan Garuda Travel Fair Online, lalu ada Garuda Travel Fair yang melalui sales office-nya. Jadi total target transaksinya secara keseluruhan senilai Rp 180 miliar karena kita ada empat event. Untuk acara ini target transaksi kita ikuti sama dengan Garuda kurang lebih Rp 39 miliar, tapi totaly nya hampir Rp 180 miliar," tutur Aquarius saat konferensi pers di Jakarta, Rabu (19/10).
Baca Juga: Hadirkan Garuda Indonesia Travel Fair 2022, GIAA Bidik Pendapatan Rp 30 Miliar
Aquarius mengatakan, bahwa pihaknya ingin terus melakukan sinergi kolaborasi dengan BUMN karena pasar di Indonesia sangat besar, juga ingin menjadi bagian dalam mendorong pariwisata dengan memberikan layanan terbaik kepada para nasabah dengan costumer experience yang bagus.
Ia menjelaskan, selama pandemi pihaknya selalu mendukung pemerintah dalam pembatasan mobilisasi sosial salah satunya dimensi travelling. Oleh karena itu BMRI mempunyai inovasi selama pandemi hingga saat ini yang bisa melayani para nasabah dengan akses yang lebih mudah apabila ingin bepergian, dan ingin mencari tiket.
Salah satunya melalui e-commerce, BMRI juga mempunyai platform Livin dimana nasabah bisa membeli tiket kapan saja dan dimana saja.
Di sisi lain, ia mengaku penggunaan kartu secara industri ketika pandemi menurun karena kartu memang digunakan secara fisik. Tetapi dengan perkembangan teknologi, BMRI mengembangkan kartu yang bisa digunakan secara virtual dan juga mengembangkan channel-channel pembayaran.
"Setelah dibukanya akses untuk orang-orang bepergian saat ini transaksi wholesale hampir 2 juta transaksi atau naik sekitar 30%. Sampai dengan Desember bisa ke arah Rp 40 triliun, dan secara transaksinya ke Desember bisa naik lagi hampir 14% atau nanti ke arah 3,4 juta untuk kartu kredit. khusus terkait travel bisa naik 3x lipat," kata Aquarius.
Dalam gelaran Garuda Travel Fair, BMRI memberikan promo-promo diskon menarik seperti, cashback sampai hampir 3 juta, diskon cicilan, diskon dengan redemption point, Livin Point dan lain-lain.
Baca Juga: Gelar GATF 2021, Garuda (GIAA) proyeksi peningkatan wisatawan domestik pada 2022
Bukan hanya pengunjung yang ingin bertransaksi, Bank Mandiri juga akan memberikan cashback kepada pengunjung yang ingin mencoba layanan Bank Mandiri, ingin apply langsung kartu kredit, buka tabungan ada cashback sampai 50 ribu, dan download Livin bisa mendapatkan bonus kupon 50 ribu.
"Karena BMRI berkolaborasi dengan Garuda bukan hanya di event GATF tapi panjang sampai 23 Maret 2023, jadi berkelanjutan, masih ada promonya, masih panjang," tambahnya.
Menurutnya dari acara-acara seperti ini kontribusinya terhadap transaksi kartu tidak terlalu signifikan karena transaksi kartu fungsinya macam-macam bukan hanya membeli tiket, bisa untuk kesehatan, makanan, dan lain-lain. Oleh karena itu kata Aquarius kontribusinya hanya sekitar 5%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News