kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.759.000   -6.000   -0,34%
  • USD/IDR 16.600   -40,00   -0,24%
  • IDX 6.236   74,40   1,21%
  • KOMPAS100 884   15,16   1,75%
  • LQ45 697   15,99   2,35%
  • ISSI 196   0,74   0,38%
  • IDX30 366   8,49   2,37%
  • IDXHIDIV20 443   9,73   2,24%
  • IDX80 100   1,98   2,01%
  • IDXV30 106   1,12   1,07%
  • IDXQ30 121   2,95   2,50%

Bank Mandiri Salurkan Rp 9,01 Triliun KUR ke 77.500 UMKM hingga Februari 2025


Minggu, 23 Maret 2025 / 19:52 WIB
Bank Mandiri Salurkan Rp 9,01 Triliun KUR ke 77.500 UMKM hingga Februari 2025
ILUSTRASI. Penyaluran KUR: Perajin gerabah di Purwakarta, JAwa Barat, Jum’at (26/7/2024). Bank Mandiri mencatatkan penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) Hingga akhir Juni 2024, telah mencapai Rp 19,33 triliun kepada lebih dari 122 ribu debitur di seluruh Indonesia. Jumlah tersebut sudah memenuhi 51,6% dari target KUR Bank Mandiri di tahun 2024. KONTAN/Baihaki/26/7/2024


Reporter: Rilanda Virasma | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Hingga akhir Februari 2025, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) telah salurkan kredit usaha rakyat (KUR) senilai Rp 9,01 triliun kepada lebih dari 77.500 pelaku usaha di seluruh Indonesia.

Senior Vice President Micro Development & Agent Banking Bank Mandiri Muhamad Gumilang mengatakan, penyaluran KUR tersebut setara 23,39% dari target KUR Bank Mandiri di 2025 senilai Rp 38,5 triliun. 

“Langkah ini merupakan bentuk sinergi BUMN bersama UMKM dalam membangun ekonomi kerakyatan yang mandiri dan berkelanjutan. Dukungan akses pembiayaan kepada pelaku usaha ini kami yakini memiliki peran krusial dalam menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif,” ujar Gumilang dalam keterangan resminya, Minggu (23/3). 

Baca Juga: Panduan Cara Ajukan KUR Bank Mandiri Online dan Tabel Angsuran 2025

Adapun penyaluran KUR selama dua bulan pertama 2025 masih didominasi oleh sektor produksi dengan 59,49% atau sebesar Rp 5,36 triliun. Dari jumlah tersebut, sektor pertanian sebagai tulang punggung ketahanan pangan nasional disalurkan sebesar Rp 2,64 triliun atau 29,31%, sektor jasa produksi menyerap 25,11% senilai Rp 1,90 triliun, sektor industri pengolahan 7,71% sebesar Rp 694 miliar, dan sektor perikanan 1,31% atau Rp 117 miliar. 

Dalam mempercepat penyaluran KUR, Bank Mandiri mengadopsi pendekatan berbasis ekosistem yang lebih inklusif dan berorientasi pada penguatan sektor produksi unggulan di berbagai wilayah. 

Perlu diketahui, sinergi bisnis dan kolaborasi strategis dengan nasabah wholesale menjadi bagian dari strategi closed-loop yang diterapkan Bank Mandiri untuk mengoptimalkan value chain, sehingga UMKM dapat berkembang lebih pesat dengan akses pasar yang lebih luas.

Selain itu, Bank Mandiri juga menyediakan layanan digitalisasi transaksi keuangan untuk mendukung UMKM naik kelas melalui Livin’ Merchant dengan kemudahan onboarding, fleksibilitas penerimaan pembayaran, dan tanpa biaya langganan. 

Baca Juga: Ini Syarat Mengajukan KUR Bank Mandiri 2024, Jenis, dan Limit Pinjamannya

Aplikasi ini memberikan kemudahan akses ke layanan perbankan bagi pelaku UMKM. 

Per Februari 2025, user Livin' Merchant untuk pelaku UMKM telah mencapai 230.478 merchant atau naik 230,49% secara tahunan (yoy).

Livin’ Merchant dapat dimanfaatkan sebagai aplikasi kasir (point of sales) yang langsung mendigitalisasi aktivitas transaksi dan menerima pembayaran langsung melalui sarana QRIS yang dapat dipindai oleh pembeli menggunakan rekening bank manapun dan e-wallet apapun. 

Bank Mandiri terus memperluas akses pembiayaan melalui program referral yang diikuti edukasi layanan dan transaksi keuangan melalui Mandiri Agen (agen Laku Pandai mitra Bank Mandiri) yang terdapat di ekosistem bisnis pelaku UMKM. 

"Dengan dukungan yang berkelanjutan serta kolaborasi erat dengan pemerintah dan berbagai pihak serta inisiatif digitalisasi UMKM, kami memastikan bahwa KUR dapat tersalurkan secara tepat sasaran dan memberikan dampak nyata bagi perekonomian. Kami percaya bahwa UMKM yang kuat akan berkontribusi signifikan dalam mewujudkan ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat," pungkasnya.

Baca Juga: Bank Mandiri Catatkan Realisasi Penyaluran KUR Sebesar Rp 37,48 Triliun

Selanjutnya: Grafik Harga Emas Antam, Hari Ini Naik atau Turun? (23 Maret 2025)

Menarik Dibaca: Komunitas Kampus Saham Gencar Edukasi Investasi Saham Bertanggungjawab

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×