kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.948.000   47.000   2,47%
  • USD/IDR 16.541   37,00   0,22%
  • IDX 7.538   53,43   0,71%
  • KOMPAS100 1.059   10,21   0,97%
  • LQ45 797   6,35   0,80%
  • ISSI 256   2,43   0,96%
  • IDX30 412   3,30   0,81%
  • IDXHIDIV20 468   1,72   0,37%
  • IDX80 120   1,05   0,88%
  • IDXV30 122   -0,41   -0,34%
  • IDXQ30 131   0,79   0,61%

Bank Sumut Bidik Kuasai 70% Pangsa Pasar Kredit Multiguna bagi ASN di Sumatera Utara


Selasa, 21 Juni 2022 / 17:40 WIB
Bank Sumut Bidik Kuasai 70% Pangsa Pasar Kredit Multiguna bagi ASN di Sumatera Utara
ILUSTRASI. Pelayanan nasabah Bank Sumut.


Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Pembangunan Daerah Sumatera Utara (Bank Sumut) mencatatkan penyaluran kredit konsumsi per April 2022 mengalami pertumbuhan sebesar Rp 266 miliar yang didominasi oleh produk multiguna.

Sekretaris Perusahaan Bank Sumut Iswanto Darus menyatakan potensi untuk kredit konsumtif masih sangat terbuka dengan target Rp 906 miliar di tahun ini.

Oleh sebab itu, Bank Sumut memasang target untuk meningkatkan pangsa pasar penyaluran kredit multi guna hingga 70% untuk aparatur sipil negara (ASN) di Sumatera Utara.

“Untuk mencapai target itu, Bank Sumut mendigitalisasi proses kredit konsumtif melalui aplikasi KMG online dimana calon debitur khususnya ASN dapat langsung mengajukan permohonan kredit melalui aplikasi yang ada di smartphone. Juga mengadakan program referral dari agen sumut link dan program member get member,” paparnya kepada Kontan.co.id belum lama ini.

Baca Juga: Kredit Bank Sumut Tumbuh 7,4% Hingga Mei 2022

Penyaluran kredit konsumsi terangkat pemulihan ekonomi dan terkendalinya pandemi Covid-19. Bank Indonesia (BI) mencatatkan kredit konsumsi naik 6,4% year on year (yoy) menjadi Rp 1.718,5 triliun per April 2022.

Hal ini didorong oleh penyaluran Kredit Kendaraan Bermotor (KKB) naik 4,9% yoy menjadi Rp 107,1 triliun dan Kredit Multiguna naik 4,5% menjadi Rp 1.000,3 triliun. Sedangkan pertumbuhan kredit pemilikan rumah (KPR) tumbuh di level 10% yoy menjadi Rp 611,1 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×