Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Dina Hutauruk
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank DKI terus melakukan inovasi produk dan layanan secara digital. Tranformasi digital yang sudah dilakukan perseroan berhasil mendorong bisnisnya mengalami pertumbuhan, terutama dari sisi kredit.
Hingga Agustus 2023, kredit Bank DKI tercatat telah mencapai Rp 50,3 triliun. Angka ini meningkat 13,2% dari Rp 44,4 triliun pada periode yang sama tahun lalu (secara tahunan/year on year).
Pertumbuhan kredit telah mendorong aset bank ini sudah menembus Rp 75,2 triliun pada periode Agustus 2023, meningkat dari Rp 74,4 triliun pada Agustus tahun lalu.
Direktur Teknologi & Operasional merangkap Pelaksana Tugas (Plt.) Direktur Utama Bank DKI, Amirul Wicaksono mengatakan, pihaknya berperan aktif dalam meningkatkan optimalisasi pelayanan publik serta mendukung pertumbuhan ekonomi di DKI Jakarta.
Hal itu diwujudkan dengan terus melakukan inovasi teknologi dalam menjalankan bisnisnya. “Implementasi strategi bisnis dan inovasi teknologi merupakan langkah nyata Bank DKI memberikan layanan terbaik kepada masyarakat, serta berperan aktif dalam memajukan ekonomi daerah melalui dukungan program kerja Pemprov DKI Jakarta," kata Amirul dalam keterangan resminya, Minggu (15/10).
Baca Juga: Mengukur Optimisme Kinerja Penyaluran Kredit Perbankan di KBMI 3
Wujud dukungan Bank DKI terhadap berbagai program Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, diantaranya dalam penyaluran bantuan sosial, seperti pendistribusian dan pengelolaan rekening Kartu Jakarta Pintar, Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul. Kartu Lansia Jakarta, Kartu Dasawisma, dan Kartu Pekerja Jakarta.
Lebih dari itu, melalui produk dan layanan yang dimiliki Bank DKI juga berupaya menghadirkan kemudahan bagi masyarakat di DKI Jakarta. JakCard misalnua, kini bisa dilakukan untuk pembayaran pada berbagai moda transportasi umum yang terintegrasi di Jakarta, seperti Transjakarta, MRT, LRT, hingga Kereta Api Bandara, akses tiket masuk sejumlah museum dan tempat wisata di Jakarta, hingga pembayaran ruas tol tertentu.
Selain itu, kata dia, Bank DKI juga memfasilitasi pembayaran pajak dan retribusi melalui fitur dalam aplikasi JakOne Mobile, serta pajak kendaraan bermotor dengan aplikasi Samsat Online Delivery (Si-Ondel) yang juga terkoneksi dengan aplikasi JakOne Mobile.
Atas berbagai inovasi yang dilalukan tersebut, Bank DKI meraih penghargaan dari Best BUMD Awards 2023 yang diadakan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Bank DKI menerima penghargaan sebagai Peringkat II BPD kategori besar .
Baca Juga: Genjot Layanan Digital, Bank DKI Gandeng RSUD Kebayoran Lama
Direktur Jenderal Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri, DR. Agus Fatoni mengatakan tujuan diselenggarakannya BUMD Awards oleh Kemendagri dalam rangka memberikan penilaian terhadap BUMD, berupa tata kelola, menciptakan iklim yang kompetitif antar BUMD, memberikan motivasi kepada pemerintah daerah dalam melakukan pembinaan kepada BUMD.
Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Arie Rinaldi menyakini penghargaan yang diterima juga akan menjadi dorongan tambahan bagi Bank DKI dalam menjalankan tugasnya sebagai BPD yang mendukung pembangunan Jakarta sebagai pusat ekonomi yang kompetitif dan berkelanjutan.
“Bank DKI berkomitmen untuk terus berinovasi dan berupaya untuk menjadi mitra perbankan yang dapat diandalkan oleh Pemprov dan masyarakat DKI Jakarta.” tutup Arie.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News