kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.504.000   5.000   0,33%
  • USD/IDR 15.935   0,00   0,00%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Berkat CKPN melandai, Bank Mandiri cetak laba bersih Rp 27,5 triliun tahun lalu


Jumat, 24 Januari 2020 / 12:21 WIB
Berkat CKPN melandai, Bank Mandiri cetak laba bersih Rp 27,5 triliun tahun lalu
ILUSTRASI. Kinerja Bank Mandiri di 2019 moncer


Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Anna Suci Perwitasari

Seiring keinginan perusahaan mengoptimalkan fungsi intermediasi, Bank Mandiri juga menjaga komposisi kredit produktif seperti kredit investasi dan modal kerja, dalam porsi yang signifikan, yakni 77,4% dari total portofolio. Pada akhir tahun lalu, penyaluran kredit investasi tercatat mencapai Rp 282,6 triliun dan kredit modal kerja sebesar Rp 330,3 triliun.

Sebagai Agent of Development, Bank Mandiri juga turut berkontribusi dalam pembangunan nasional, berupa penyaluran kredit ke sektor infrastruktur yang mencapai Rp 208,9 triliun dengan tingkat pertumbuhan mencapai 14,6% yoy. Kredit tersebut disalurkan kepada berbagai sektor seperti tenaga listrik, transportasi, migas, energi terbarukan, dan lain-lain.

Untuk program Kredit Usaha Rakyat (KUR), pada sepanjang 2019, total KUR yang disalurkan mencapai Rp 25,02 triliun, tumbuh 42,3% yoy atau mencapai 100,09% dari target tahun 2019 dengan jumlah penerima sebanyak 310.987 debitur. Dari jumlah tersebut, sebesar 50,10% disalurkan kepada sektor produksi, yakni pertanian, perikanan, industri pengolahan dan jasa produksi.

Di samping melalui program KUR, upaya Bank Mandiri membangun sektor riil juga diwujudkan melalui penyaluran kredit UMKM sebesar Rp 92,23 triliun pada akhir tahun lalu, tumbuh 9,85% secara yoy, kepada 928.798 pelaku UMKM.

“Salah satu strategi kami dalam membangun sektor UMKM ini adalah dengan memanfaatkan value chain nasabah-nasabah wholesale, baik menjadi nasabah UMKM Bank Mandiri sendiri maupun menjadi target pasar hasil produksi nasabah UMKM Bank Mandiri,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×