kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

BI: Penerapan e-toll sudah 75% dari total ruas tol


Selasa, 10 Oktober 2017 / 09:34 WIB
BI: Penerapan e-toll sudah 75% dari total ruas tol


Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Dessy Rosalina

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) memastikan program elektronifikasi tol sudah mencapai 75%. Artinya tinggal 25% lagi gerbang tol yang masih menggunakan transaksi tunai. Hal ini membuat regulator optimistis pada akhir Oktober 2017 seluruh ruas tol bisa melakukan transaksi non tunai.

Pungky Purnomo Wibowo, Direktur Departemen Kebijakan dan Pengawasan Sistem Pembayaran BI bilang elektronifikasi tol di Jabodetabek menunjukkan angka yang lebih tinggi.

"Perkembangan elektronifikasi tol di Jabodetabek, lebih tinggi lagi yaitu 85%," kata Punky kepada KONTAN, Selasa (10/10).

Untuk melayani transaksi non tunai, perbankan akan menyediakan sebanyak 1,5 juta kartu uang elektronik tambahan. Jumlah kartu ini dibagi rata antara bank Mandiri, BRI, BNI dan BCA.

Rico Usthavia Frans, Direktur Perbankan Digital dan Teknologi Bank Mandiri bilang Mandiri akan menyediakan tambahan e-money sebelum batas akhir penerapan elektronifikasi tol akhir Oktober 2017.

"Selain kartu, kami juga menyediakan fasilitas top up seperti di ATM, ritel Indomaret dan sedang dibahas top up di gerbang," kata Rico kepada KONTAN, Selasa (10/10).

Menurut Rico, dalam program elektronifikasi tol, yang harus diperhatikan adalah terkait ketersediaan kartu.

Saat ini menurut Rico, bank merogoh kocek pengadaan dan distribusi uang elektronik seperti Emoney sebesar Rp 30 ribu. Namun dijual di pasar sebesar Rp 20 ribu. Sehingga bank harus menanggung biaya Rp 10 ribu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×