Reporter: Syamsul Ashar | Editor: Syamsul Azhar
JAKARTA. PT Bank Internasional Indonesia Tbk (BII) memberikan fasilitas kredit usaha mikro kecil (KUMK) senilai Rp105 miliar lewat koperasi. Mereka menunjuk dua Koperasi Unit Desa (KUD), yakni KUD Sadar Sejahtera dan Koperasi Nusantara.
Penyerahan kredit dilakukan oleh Direktur Perbankan UKM & Perbankan Syariah Jenny Wiriyanto Senin (7/12) langsung kepada Ketua KUD Sadar Sejahtera Djamiat Saputra, dan Ketua Koperasi NusantaraYuni Soraya Pramudi. Upacara penyerahan kredit yang berlangsung di Jakarta ini disaksikan oleh Menteri Koperasi dan UKM, Sjarifuddin Hasan.
KUD Sadar Sejahtera berlokasi di Desa Beliti Jaya, Sumatera Selatan. Mereka memiliki kegiatan utama yakni mengelola perkebunan kelapa sawit dan simpan pinjam. Fasilitas kredit akan digunakan untuk membiayai pembangunan kebun kelapa sawit seluas 116 hektare.
Sedangkan Koperasi Nusantara merupakan koperasi simpan pinjam. Bekerjasama dengan PT Pos Indonesia, Koperasi Nusantara memberikan layanan simpan pinjam kepada pensiunan Pegawai Negeri Sipil (PNS)/TNI-POLRI yang pembayaran pensiunannya dilakukan melalui PT Pos Indonesia.
"Penyaluran kredit ke koperasi merupakan bagian dari strategi kami untuk menjangkau sektor UMK yang memiliki prospek usaha baik dan memiliki potensi untuk berkembang," kata Jenny Wiriyanto.
Hingga akhir September 2009, total kredit yang disalurkan BII mencapai Rp 36,5 triliun atau naik Rp 1,1 triliun dari kuartal sebelumnya. Sampai Juniporsi kredit UKM/Komersial & Syariah menyumbang 36,1% dari total kredit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News