Reporter: Astri Kharina Bangun |
JAKARTA. Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Bank BNI Tbk (BBNI) menyetujui penggunaan 20% dari total laba bersih perseroan tahun 2011 senilai Rp 5,81 triliun untuk dibagikan sebagai dividen tunai.
"Artinya, total dividen sebesar Rp 1,16 triliun. Sehingga setiap satu saham berhak untuk menerima dividen sebesar Rp 62,48 triliun," ujar Direktur Utama BNI Gatot M Suwondo, Rabu (18/4).
Dividen akan dibagikan pada 30 Mei dan yang berhak adalah mereka yang tercatat sebagai pemegang saham hingga 15 Mei 2012.
Selain memutuskan penggunaan dividen, RUPST BNI juga menyepakati 10% dari laba atau Rp 582,59 miliar untuk cadangan untuk mendukung investasi. Sebesar 10% atau Rp 582,59 miliar untuk cadangan umum dan wajib. Sebesar 1% atau Rp 58,26 miliar untuk dana Program Kemitraan.
Kemudian 3% atau Rp 174,78 miliar untuk dana program bina lingkungan. Dan sisanya, sebesar 56% atau Rp 3,26 triliun ditetapkan sebagai laba ditahan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News