Reporter: Emma Ratna Fury | Editor: Roy Franedya
JAKARTA. Saat kredit melambat, kini saatnya menggenjot pendapatan non-bunga atau fee based income guna menjaga kinerja keuangan. Bank BNI mengayunkan langkah tersebut, dengan cara menggenjot bisnis kartu kredit.
Bank berlogo angka 46 ini mengoptimalkan kerjasama dengan Garuda Indonesia yang sudah dilakukan sejak tahun lalu dalam Garuda Travel Fair yang akan berlangsung 13 September - 15 September mendatang. BNI memberikan berbagai bonus menarik bagi nasabah yang melakukan pembelian tiket Garuda menggunakan kartu kredit BNI.
Dari pameran tersebut, BNI menargetkan pendapatan non bunga antara Rp 25 miliar -sampai Rp 30 miliar. Dalam kerjasama dengan Garuda pada pameran sebelumnya, BNI berhasil mengail pendapatan Rp 24 miliar.
General Manager Card Business Division Bank BNI, Dodit Wiweko Probojakti, mengatakan kerjasama ini merupakan salah satu strategi memenangkan persaingan. Maklum, sebagian besar nasabah menggunakan kartu kredit untuk perjalanan, seperti pemesanan tiket dan hotel dan belanja fesyen. "Kami ingin mempertahankan dan meningkatkan nasabah baru," ujarnya, Rabu (28/8).
Hingga Juni 2013, BNI mengedarkan 1,75 juta kartu kredit. Adapun volume transaksi mencapai Rp 19 triliun. Tahun ini, BNI menambah 325.000 kartu kredit baru, dengan volume transaksi Rp 22 triliun, tumbuh 30%-35% dibandingkan transaksi tahun lalu.
BNI sendiri memiliki co branding dengan Garuda Indonesia dengan nama BNI Garuda Credit Card yang terbit akhir tahun lalu. Hingga semester I lalu, pemilik kartu ini sudah mencapai 4.000. Sementara volume transaksi antara Rp 15 miliar - Rp 20 miliar per bulan. BNI berharap, akhir tahun pemegang kartu ini menjadi 10.000-an.
BNI memang salah satu bank yang paling gencar agresif menggarap kartu kredit. Hanya dalam waktu satu tahun, bank pelat merah ini berahasil menduduki peringkat kedua sebagai bank penerbit kartu kredit terbanyak di Indonesia, menggeser Bank Mandiri dan Citibank.
Salah satu kesuksesan BNI adalah mengeluarkan kartu kredit co-branding Chelsea di Agustus 2012. Kartu ini sukses, karena membidik nasabah segmented, yakni penggemar Chelsea di Indonesia yang mencapai 1 juta orang.
Hasilnya, hanya dalam 11 bulan, BNI telah menerbitkan 133.268 kartu co-branding. Terdiri dari 24.393 kartu kredit dan 108.874 kartu debit. Pencapaian ini melebih target awal yang hanya 15.000 kartu. Kerjasama dengan Chelsea hingga 2015 mendatang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News