kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.830   0,00   0,00%
  • IDX 6.438   38,22   0,60%
  • KOMPAS100 926   8,20   0,89%
  • LQ45 723   5,45   0,76%
  • ISSI 205   2,17   1,07%
  • IDX30 376   1,61   0,43%
  • IDXHIDIV20 454   0,42   0,09%
  • IDX80 105   1,01   0,98%
  • IDXV30 111   0,45   0,40%
  • IDXQ30 123   0,28   0,22%

BNI mulai pendataan rights issue


Senin, 25 Oktober 2010 / 16:04 WIB
BNI mulai pendataan rights issue
ILUSTRASI. Direktur Utama WIKA Gedung, Nariman Prasetyo


Reporter: Steffi Indrajana | Editor: Uji Agung Santosa

JAKARTA. Hari Senin ini (25/10), secara resmi PT Bank BNI memulai pendataan terhadap peminat rights issue mereka. Meski begitu, jumlah investor yang menyatakan minatnya terhitung cukup banyak.

Direktur Utama BNI Gatot Suwondo bilang, pihaknya tidak memperdulikan siapa nanti yang bakalan menjadi pembeli rights issue. Bagi mereka, baik investor asing atau lokal sama saja. "Yang penting mereka mau beli saham kita dengan harga yang paling tinggi," tandas Gatot. Meski begitu, BNI masih berharap sekitar 60% dari rights issue bakal terserap oleh investor jangka panjang. Sisanya yang 40% baru melalui trader.

Beberapa pemain lokal yang sudah menyatakan ketertarikannya, antara lain PT Jamsostek, dana pensiun, dan beberapa perusahaan ternama lainnya. Adapun untuk menarik investor asing, manajemen BNI sendiri telah merancang beberapa roadshow ke Asia, Timur Tengah, Eropa, dan Amerika. "Saat ini pihak asing yang memegang saham BNI baru sebesar 17%, masih kalah dengan BRI yang sudah 33%, dan Bank Mandiri yang sebesar 27%," tandas Gatot.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




[X]
×