Reporter: Dea Chadiza Syafina | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia (BNI) Syariah akan meluncurkan tiga kantor cabang dan cabang pembantu tahun ini. Direktur Bisnis BNI Syariah Imam Teguh Saptono bilang, pihaknya akan membuka kantor cabang di wilayah Indonesia bagian Timur.
Imam bilang, tiga kota yang akan menjadi sasaran kantor cabang BNI Syariah itu ada di Palopo, Ternate dan juga Bima. Di wilayah tersebut, kantor cabang dan kantor cabang pembantu BNI Syariah akan tersebar di 12 titik wilayah.
Alasan BNI Syariah fokus membuka cabang di Indonesia bagian timur, karena wilayah itu merupakan pusat pertumbuhan baru di Indonesia. "Delta growth ada disana, merupakan pusat pertumbuhan baru di Indonesia timur," ujar Imam di Jakarta, Selasa (7/1).
Selain itu, kata Imam, tujuan pembukaan kantor cabang dan kantor cabang pembantu di wilayah Indonesia Timur adalah untuk membuka kesempatan di area yang terbilang masih baru atau dinilai sebagai blank spot area.
Menurut Imam, dengan membuka kantor di kawasan tersebut, BNI Syariah dapat memperluas Syariah Channeling Office (SCO) perseroan. "Dengan membuka cabang di titik blank spot, maka kami sekaligus juga bisa membuka channeling office disitu. Jadi manfaatnya tidak hanya membuka bisnis, tapi juga membuka wilayah baru yang selama ini masih blank spot," ujarnya.
Imam menambahkan, SCO BNI Syariah menyumbang sepertiga dari total transaksi perseroan. Menurutnya, pola SCO BNI Syariah merupakan yang paling baik karena mudah untuk menerima tabungan di lokasi manapun. Hal ini tentu mendongkrak current account saving account (CASA) BNI Syariah.
Catatan saja, anak usaha BNI ini sampai dengan September 2013, BNI Syariah memiliki outlet berupa kantor cabang, kantor cabang pembantu juga kantor kas sebanyak 280 unit. Naik dari akhir tahun 2012 lalu yang sebanyak 237 outlet.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
