kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

BNI terbitkan obligasi perpetual US$ 600 Juta dengan kupon 4,3%


Senin, 20 September 2021 / 17:00 WIB
BNI terbitkan obligasi perpetual US$ 600 Juta dengan kupon 4,3%
ILUSTRASI. Menara BNI Pejompongan, Jakarta Pusat. BNI terbitkan obligasi perpetual US$ 600 Juta dengan kupon 4,3%.


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA.  PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) akan menerbitkan obligasi perpetual sebesar US$ 600 juta atau sekitar  Rp 8,56 triliun. Obligasi ini ditawarkan dengan imbal hasil 4,3% per tahun. 

BNI telah menyelesaikan roadshow, penawaran dan pricing sehubungan dengan rencana penerbitan obligasi berkarakteristik modal atau BNI Additional Tier 1 Perpetual Non-Cumulative Capital Securities tersebut pada 16 September 2021 lalu. 

Obligasi perpetual ini akan dicatatkan di Bursa Saham Singapura.  Penerbitannya disesuaikan dengan ketentuan Peraturan S dari US Securities Act. Penerbitan surat utang ini bertujuan sebagai  instrumen modal inti tambahan tier 1. 

"Dana hasil rencana penerbitan Efek Modal AT-1 akan digunakan untuk menambah modal inti tambahan bank.  Tujuan umum nya yaitu untuk penguatan modal, meningkatkan pembiayaan serta untuk memperkuat komposisi struktur dana jangka panjang," kata Sekretaris Perusahaan BNI, Mucharom daam keterbukaan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (20/9).

Baca Juga: IHSG merosot 1,17%, saham-saham ini banyak dilego asing pada sesi I

Dalam penerbitan tersebut, Perseroan mengikutsertakan beberapa pihak yang bertindak sebagai Manager penunjang penerbitan, dimana salah satunya adalah BNI Securities Pte. Ltd (BSPL).

BSPL merupakan perusahaan yang 100% sahamnya dimiliki secara langsung oleh BNI Sekuritas ("BNIS"). Perseroan merupakan pengendali BNIS dengan kepemilikan sebesar 75%. 

Atas jasa yang diberikan sesuai dengan Subscription Agreement yang telah ditandatangani oleh Para Pihak, BNI telaah meneken transaksi pemberian fee kepada BSPL senilai US$ 220.000 atau sekitar Rp 3,14 miliar (kurs Rp 14.300).

Selanjutnya: BNI: Transaksi kartu kredit diharapkan bisa di atas 2% dari semester I di akhir tahun

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×