Reporter: Anggar Septiadi | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Lantaran alpa dalam aksi penambahan modal melalui hak memesan efek terlebih dahulu tahun lalu, salah satu pemegang saham PT Bank Mayapada Internasional Tbk (MAYA) yaitu Cathay Life Insurance ingin kembali meningkatkan kepemilikan sahamnya.
“Sebagai langkah strategis jangka menengah dan panjang, Cathay memang ingin menambah porsi kepemilikan saham di Bank Mayapada,” kata DIrektur Utama Bank Mayapada Hariyono Tjahrijadi kepada KONTAN, Senin (13/7).
Baca Juga: Intiland (DILD) bantah utangnya mencapai Rp 4,47 triliun ke Bank Mayapada
Cathay sejatinya telah menjadi salah satu pengendali Bank Mayapada sejak 2016, berkat membeli 15,10% saham perseroan yang dimiliki Brilliant Bazzar Pte Ltd. Pascatransaksi, Cathay kemudian mengempit 40% kepemilikan saham Bank Mayapada.
Pada 2017, dan 2018, Cathay juga terus mempertahankan komposisi kepemilikannya dengan berpartisipasi dalam rights issue. Pada Penawaran Umum Terbatas (PUT) X pada 2017 dengan menerbitkan 546.592.860 saham anyar seharga Rp 1.830 per lembar dengan target penghimpunan dana Rp 1 triliun, Cathay mengeksekusi haknya dengan mengucurkan Rp 400 miliar.
Baca Juga: Cathay Insurance bakal bantu Tahir tambah modal Bank Mayapada
Kemudian dalam PUT XI pada 2018, Cathay juga ambil bagian dengan mengucurkan Rp 800 miliar untuk mempertahankan kepemilikan sahamnya 40%. PUT XI digelar dengan menerbitkan 910.988.100 saham baru seharga Rp 2.200 per lembar dan target penghimpunan dana Rp 2 triliun. Baru pada PUT XII 2019, Cathay alpa, sehingga kepemilkannya ikut terdilusi menjadi 37,33%.
Sementara dalam sejumlah pengumumannya di Bursa Efek Indonesia, kini perseroan juga sedang merencanakan PUT XIII dengan menerbitkan 455.494.000 saham anyar dengan target penghimpunan dana Rp 4,5 triliun.
Sementara seluruh dana sudah disetor oleh Tahir ke perseroan, Rp 1 triliun dalam bentuk tunai, dan Rp 3,5 triliun dari hasil penjualan sejumlah aset properti milik perusahaan Tahir.
Baca Juga: Bank BUMN optimistis kredit modal kerja tetap mekar tahun ini
Makanya Tahir juga mennagkis isu bahwa Cathay bakal mengambil alih kendali terakhir Bank Mayapada.
“Intinya memperkuat modal, bukan mengambil alih. Kami juga belum pernah bicara (pengambilalihan), yang jelas kami pasti ambil rights issue, kalau mereka (Cathay) belum jelas. Namun, kami tetap berharap mereka ikut tambah modal,” kata Tahir kepada KONTAN.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
