Reporter: Mona Tobing | Editor: Adi Wikanto
JAKARTA. BPJS Ketenagakerjaan menggandeng Syailendra Group dan Orascom Housing Communities untuk membangun kota terpadu, di Jawa Barat.
Pembangunan kota terpadu memakan biaya investasi mencapai US$ 200 juta hingga US$ 250 juta.
Kota terpadu dengan luas lahan 200 hektar di Jonggol, Jawa Barat yang dibangun BPJS Ketenagakerjaan dengan mengandeng Syailendra Housing Communities Asia dan Syailendra Capital.
Pembangunan hunian yang dapat menampung 30.000 keluarga ini .
Fasilitas kota terpadu yang dibangun antara lain: sekolah, rumah sakit, fasilitas olahraga, tempat ibadah, water treatment, pengolahan sampah dan sarana transportasi.
Elvyn G. Masassya, Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan mengatakan, ground breaking dimulai paling lambat awal tahun dan pembangunan dimulai tahun ini.
Sementara penempatan rumah dapat dilakukan dua tahun sejak dibangun.
Proyek ini diperkirakan menelan biaya US$ 200 juta hingga US$ 250 juta.
Syailendra Capital menjadi partisipasi investor lokal melalui struktur reksa dana penyertaan terbatas (RDPT).
"Perumahan ini diberikan kepada anggota BPJS Ketenagakerjaan minimal menjadi peserta selama setahun. Kami berencana untuk bekerjasama dengan sejumlah bank untuk menyediakan kredit pembiayaan rumah bersubdisi," kata Elvyn.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News