kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Turunkan NPL, BTN lelang rumah debitur macet


Senin, 12 Mei 2014 / 14:50 WIB
Turunkan NPL, BTN lelang rumah debitur macet
ILUSTRASI. Bisnis sepatu lokal Fine Counsel oleh Greysia Polii.


Sumber: TribunNews.com | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Nasabah kredit kepemilikan rumah (KPR) PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) tampaknya harus waspada. Bila tak mampu membayar cicilan, siap-siap rumahnya dilelang.

BTN berencana melelang rumah yang kreditnya macet. "Lelang rumah untuk yang sudah macet kreditnya dan tak bisa dicicil lagi," ujar Maryono, Direktur Utama BTN di sela-sela peluncuran Mandiri Institute di Hotel Four Season, Senin (12/5).

Nilai KPR macet BTN mencapai Rp 500 miliar. Maryono menjelaskan, pelelangan itu akan dilakukan selama debitur tak bisa membayar angsuran dan bukan berdasarkan tipe rumah.

Pelelangan ini bertujuan mengurangi rasio kredit macet (non performing loan) BTN. Maklum rasio kredit macet BTN cukup tinggi. Pada kuartal pertama, rasio NPL BTN mencapai 3%. Bank plat merah ini bertekad menurunkan rasio NPL menjadi 2,6%.

Selain melelang rumah, BTN juga akan mengurangi rasio NPL dengan cara selektif memberikan kredit. "Dari awal kita selektif supaya cepat tak jadi non kualitas, yang sudah non kualitas kita percepat penjualannya," papar Maryono. (Adiatmaputra Fajar Pratama)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×