kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45925,48   -1,25   -0.14%
  • EMAS1.327.000 1,30%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

BTN dan BRI gencarkan recovery aset lewat mekanisme lelang


Jumat, 10 Desember 2021 / 09:26 WIB
BTN dan BRI gencarkan recovery aset lewat mekanisme lelang
ILUSTRASI. Suasana di Menara BTN. KONTAN/Muradi/2017/10/23


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Handoyo .

Sepanjang bulan Desember 2021, Bank BTN akan menawarkan lebih dari 350 unit hunian senilai total Rp 440,15 miliar kepada para investor. Untuk mempermudah para investor, emiten bersandi saham BBTN ini juga menawarkan produk KPR BTN Lelang baik untuk rumah tapak maupun apartemen dengan bunga mulai 6,75% fixed rate 2 tahun.

Bank BTN memberikan kemudahan untuk proses pembelian rumah lelang tersebut, seperti uang muka mulai dari 5%. Kemudian, jangka waktu  kredit yang  lumayan panjang bisa sampai dengan 30 tahun dengan diskon biaya provisi hingga 50%.  

Sementara PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) hingga November 2021 mengalami penurunan frekuensi lelang. Namun, nilainya mengalami peningkatan. 

Hasil  lelang BRI sepanjang sebelas bulan pertama tahun ini mencapai Rp  787 Miliar dengan rasio laku lelang sebesar 17,83%. Hingga akhir tahun diproyeksikan nilai hasil dan dampak lelang akan mencapai Rp 1 Triliun. Dibandingkan tahun 2020, hasil lelang ini mengalami peningkatan 14,11% untuk laku lelang. Untuk produktivitas lelang juga mengalami kenaikan sebesar  3,38%.

Baca Juga: BRI telah salurkan kredit ke usaha petani jeruk Rp 984 miliar per Oktober

Agus Sudiarto Direktur Manajemen Risiko BRI mengatakan, penurunan frekuensi lelang karena   pemberlakuan PPKM terutama pada semester I. "Sinergi BRI dengan DJKN dilakukan dalam rangka peningkatan produktivitas lelang, sehingga lelang yang dilakukan lebih selektif dan dimaksimalkan upaya pemasarannya," katanya. 

Bagi perbankan, lanjut Agus, di samping hasil lelang juga mendapatkan recovery dari dampak lelang atas kreditur yang melakukan pembayaran ketika asetnya akan dilelang.

Agus menambahkan, BRI terus berkoordinasi dengan DJKN dan KPKNL untuk pelaksanaan lelang khususnya yang sudah memiliki calon pembeli. Upaya peningkatan pemasaran agunan lelang tidak hanya melalui info lelang.bri.go.id namun melalui berbagai media, seperti kerjasama dengan agen properti dan balai lelang, gathering dengan investor, berpartisipasi dalam KPR Expo BRI dan lain-lain. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×