Reporter: Adhitya Himawan | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. Bank Tabungan Negara (BTN) meresmikan kerja sama dengan PT Pos Indonesia (Posindo) membentuk Joint Planning Session (JPS) untuk tahun 2014.
"Kerjasama ini dilakukan mengingat Posindo adalah mitra strategis kami. Kerjasama ini akan meningkatkan hasil usaha secara maksimal melalui pola sinergi BUMN," kata Maryono, Direktur Utama BTN, di Jakarta, Kamis, (20/2).
Maryono menjelaskan, Posindo sudah sangat dikenal oleh masyarakat terutama yang berada di pelosok Indonesia dan selama ini tidak tersentuh layanan bank. "Oleh karena itu kami akan menjual semua fasilitias dan layanan perbankan melalui jaringan online yang dimiliki Posindo," ujar Maryono.
Kerjasama BTN dan Posindo sebetulnya sudah dimulai sejak 2005. Hingga akhir tahun lalu, sudah 2.992 kantor pos di seluruh Indonesia terhubung secara online dengan BTN. Lebih dari Rp 1,9 triliun penghimpunan dana di BTN diperoleh dari kerjasama dengan Posindo.
Jumlah rekening tabungan tercatat 2 juta rekening yang terdiri dari: Tabungan eBatara Pos, BTN Cermat dan Tabanas Batara. Sementara jumlah transaksi BTN melalui kantor pos telah hampir mencapai 1,5 juta transaksi sampai akhir tahun lalu.
Tahun ini, BTN menargetkan penghimpunan dana tabungan melalui pelayanan kantor pos bisa meningkat sampai Rp 3 triliun. "Selain itu pilot project Tabungan BTN Cermat yang selama ini hanya di Jawa Tengah akan diperlebar secara nasional melalui JPS ini," tambah Maryono.
Selain itu, BTN akan membuka layanan baru melalui jaringan kantor pos berupaya layanan pembayaran angsuran KPR serta penyaluran kredit pensiunan. "Ini yang akan dimulai pasca kerjasama ini," pungkas Maryono.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
