Reporter: Ruisa Khoiriyah | Editor: Uji Agung Santosa
JAKARTA. Potensi pasar perbankan syariah yang masih besar sudah menarik minat pelaku industri perbankan untuk hijrah menggarapnya. Bank-bank umum biasanya memulai dengan membentuk unit usaha syariah terlebih dulu sebelum mendirikan bank umum syariah sendiri. Ini pula yang dilakukan oleh Bank BTN.
Saat ini, BTN sudah memiliki UUS Syariah. Namun, dalam dua tahun ke depan, bank yang banyak berekspansi kredit perumahan ini berniat untuk menyapih UUS-nya menjadi bank umum syariah.
Direktur Housing and Comercial Banking Bank BTN Purwadi mengatakan, sampai saat ini pihaknya masih terus melakukan persiapan untuk merealisasikan rencana spin off tersebut. "Target kami 2 tahun sudah bisa jalan (pemisahan). Sekarang masih persiapan untuk infrastruktur teknologinya terlebih dahulu," katanya pekan ini.
Aset unit usaha syariah BTN saat ini baru sebesar Rp 2,6 triliun. Dus, menurut Purwadi, masih belum pantas untuk disapih dari induknya. "Baru spin off kalau aset sudah Rp 5 triliun." Ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News