Reporter: Anggar Septiadi | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Debitur perbankan nampaknya bakal mendapat kabar gembira. Pasalnya, bunga kredit perbankan diramal bakal segera turun.
Saat ini Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) memantau kalangan perbankan sudah mulai menurunkan tingkat bunga deposito. Ke depan, bunga kredit pun diramal bakal ikut menyusul.
Baca Juga: Modalku kerja sama dengan BPR biayai peminjam UMKM
Dari pantauan LPS, suku bunga deposito turun secara bertahap sepanjang Agustus 2019. Rata-rata tingkat bunga deposito rupiah bank benchmark LPS pada akhir Agustus 2019 mencapai 5,95%, turun 13 basis poin (bps) dari posisi akhir Juli 2019.
Rata-rata suku bunga minimum dan maksimum tercatat masing-masing turun 8 dan 18 bps ke level 4,92% dan 6,98%.
Tingkat bunga deposito valuta asing pada periode yang sama juga menunjukkan penurunan meski dalam kisaran yang lebih terbatas. Tercatat suku bunga minimum valuta asing naik 2 bps sementara untuk maksimum turun 4 bps ke level 0,61% dan 1,82%.
Tren suku bunga simpanan perbankan mulai menunjukkan tren penurunan merespon penurunan BI7DRR dan langkah pelonggaran yang ditempuh BI.
Baca Juga: Dapat pinjaman Rp 300 miliar, ini rencana Pembangunan Jaya Ancol (PJAA)
Meredanya kompetisi pada bunga special rate juga memberikan ruang bagi perbankan memperbaiki struktur biaya dana.
“Tren penurunan suku bunga deposito untuk semua tenor dan kelompok bank diperkirakan akan berlanjut secara gradual sebelum berlanjut pada penurunan suku bunga kredit," tulis LPS dalam catatan Indikator Likuiditas tertanggal 12 September.
"Adanya penurunan tingkat bunga penjaminan akan memperkuat dan mempercepat proses penurunan tingkat bunga simpanan ke level yang lebih rendah,” lanjut LPS.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News