Reporter: Nina Dwiantika, Bernadette Christina Munthe | Editor: Edy Can
JAKARTA. PT Bank Danamon Tbk (BDMN) menargetkan pertumbuhan volume transaksi kartu kredit sebesar 25% atau menjadi Rp 10 triliun hingga akhir tahun ini. Pertumbuhan ini seiring pengalihan transaksi tunai ke kartu kredit.
Selain itu, Bank Danamon juga membidik penggunaan kartu kredit hingga 600.000. Ada pun kenaikan penggunaan kartu kredit sepanjang tahun ini sudah sebanyak 170.000 kartu kredit. Catatan saja tahun lalu sudah ada sekitar 430.000 pengguna kartu kredit Bank Danamon.
Untuk mencapai target itu, Head of Consumer Banking Bank Danamon Michellina Triwardhany mengatakan pihaknya akan bekerjasama dengan berbagai perusahaan seperti toko buku, restoran, biro perjalanan, supermarket dan departement store. "Jika saat masa liburan ataupun hari raya kenaikan volume transaksi mencapai 20%-25%," katanya, Selasa (28/6).
Bank Danamon berjanji meningkatkan keamaan bertransaksi dengan menggunakan kartu kredit. Bank tersebut berencana menyiapkan pemakaian chip dalam kartu untuk meminimalisir kasus penipuan (fraud).
Asal tahu saja, Bank Danamon menawarkan bunga kartu kredit rata-rata sebesar 3,5% per bulan. Michellina menjelaskan, bunga tersebut melihat berbagai biaya dari bisnis kartu diantaranya ongkos program diskon, operasional, kemudian risiko NPL dan biaya infrastruktur.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News