Reporter: Issa Almawadi | Editor: Hendra Gunawan
JAKARTA. Bank Danamon Indonesia melalui unit usaha syariah (Danamon Syariah) menandatangani perjanjian kerjasama dengan International Islamic Trade Finance (ITFC) untuk mengembangkan Shariah Trade Finance atau pembiayaan perdagangan syariah.
Melalui kerjasama itu, kedua pihak menargetkan pembiayaan senilai US$ 1 miliar dalam jangka waktu 5 tahun.
"Untuk tahap pertama dimulai tahun ini dengan nilai US$ 200 juta," ucap Henry Ho, Direktur Utama Bank Danamon, Kamis (22/1). Henry bilang, kerjasama ini menjadi yang pertama bagi ITFC dalam berkolaborasi dengan bank di Indonesia, khususnya dalam Shariah Trade Finance.
ITFC merupakan anggota Islamic Development Bank (IDB) Group. Henry menambahkan, kerjasama dengan ITFC juga sejalan dengan misi Danamon untuk menjadi organisasi yang berorientasi pada nasabah, melayani semua segmen dengan menawarkan produk berdasarkan penjualan dan pelayanan yang prima.
Kerjasama tersebut juga meliputi Joint Trade Financing yang memungkinkan nasabah segmen corporate dan commercial Danamon mendapat layanan trade finance yang lebih lengkap dengan harga bersaing.
Eng Hani Salem Sonbol, Dputy CEO ITFC menimpali, kemitraan dengan Danamon akan menjadi tonggak dalam meningkatkan pertumbuhan Shariah Trade Finance di Indonesia. "Kerjasama dengan Danamon sejalan dengan mandat utama perusahaan kami yakni menyediakan trade finance dan memfasilitasi perdagangan antar negara anggota dan negara lainnya," terang Hani.
Sementara Herry Hykmanto, Direktur Danamon Syariah menjelaskan, kerjasama dengan ITFC diprioritaskan bagi mereka yang sudah menjadi nasabah Danamon. Dan sebagai awal, kata Herry, Danamon telah menjalin kerjasama dengan beberapa nasabah yang akan merintis usaha dan memerlukan solusi trade finance yang lebih komprehensif.
"Ini merupakan awal yang baik, dan kami akan terus mengusahakan untuk meningkatkan keahlian serta kemampuan trade dan commodity finance kami," imbuh Herry.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
