Di awal tahun, bisnis kartu kredit BNI sudah naik 15%

Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) mengatakan, memasuki awal tahun 2018 pihaknya sudah berhasil mencatat kenaikan transaksi kartu kredit.

Pemimpin Divisi Bisnis Kartu Kredit Bank BNI Okki Rushartomo mengatakan, per Januari 2018 pertumbuhan bisnis kartu kredit perseroan kurang lebih sudah mencapai 15%. Sementara secara nominal, total outstanding kartu kredit BNI sudah menembus Rp 6 triliun.

"Pertumbuhan transaksi ini masih sejalan dengan target pertumbuhan yang dicanangkan di tahun 2018," kata Okki kepada Kontan.co.id, Selasa (6/3).

Sebagai informasi saja, sepanjang tahun ini 2018 ini, transaksi kartu kredit Bank BNI dipatok mencapai Rp 40 triliun atau naik sekitar 13% dibanding tahun 2017.

Salah satu penopang kenaikan kartu kredit tahun ini menurut BNI antara lain program kartu kredit milik pemerintah. Diperkirakan, BNI akan meraup kue transaksi sebesar Rp 1 triliun dari program tersebut.

Adapun, pada akhir tahun lalu BNI mencatat outstanding bisnis kartu kredit mencapai Rp 11,63 triliun atau meningkat sebesar 10,3% secara tahunan atau year on year (yoy).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

Keuangan

BNI akan terus gandeng fintech di tahun 2018

Keuangan

Dikabarkan tertarik masuk Bukopin, ini komentar Bank BNI

Keuangan

BNI luncurkan aplikasi mobile untuk bisnis remitansi