kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.928.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.520   -20,00   -0,12%
  • IDX 6.833   5,05   0,07%
  • KOMPAS100 987   -1,19   -0,12%
  • LQ45 765   1,61   0,21%
  • ISSI 218   -0,33   -0,15%
  • IDX30 397   1,17   0,30%
  • IDXHIDIV20 467   0,48   0,10%
  • IDX80 112   0,13   0,12%
  • IDXV30 114   0,08   0,07%
  • IDXQ30 129   0,38   0,29%

Dorong ketahanan financial, Bank Jago luncurkan program Fintamin


Selasa, 02 November 2021 / 17:05 WIB
Dorong ketahanan financial, Bank Jago luncurkan program Fintamin
ILUSTRASI. Petugas keamanan berada di dekat logo Bank Jago di Jakarta.


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Jago Tbk meluncurkan program edukasi bertajuk Fintamin untuk mendorong ketahanan financial. Berdasarkan survei, ketahanan financial pada masyarakat Indonesia masih rendah meskipun dikenal gemar menabung.

Hasil survei Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) 2020 yang menunjukkan sebanyak 46% responden di Indonesia mengaku dana danurat yang mereka miliki hanya dapat menyambung hidup selama satu minggu. 

Program edukasi Fintamin berasal dan kata Financial Vitamin. Program ini merupakan serangkaian nutrisi yang akan membantu meniaga kesehatan dan daya tahan finansial personal dan keluarga.

Dalam proses perumusan Findamin, Bank Jogo berkolaborasi dengan sederet pakar keuangan, seperti Philip Mulyana, Annisa Steviani, Samuel Ray, Dans Rachmat, dan Ferde Darmawan. 

Baca Juga: Tebar gimmick demi dongkrak harga saham & valuasi, ini rapor bank digital dari OJK

Selain itu Bank, Jago juga melakukan survei untuk mencari tahu tentang kebiasaan serta tantangan masyarakat dalam mengelola keuangan. 

"Diskusi panjang dan survei tersebut, diketahui bahwa salah satu isu besar yang mereka hadapi adalah memiliki banyak tanggungan (generasi sandwich), tidak memiliki kontrol keuangan yang baik, dan tingkat literas finansial yang rendah," kata Andy Djiwandono, Kepala Produk dan Marketing Bank Jago, Selasa (2/11).

Sebagal e-centric finance solution, Bank Jago terus berupaya untuk memahami kebutuhan masyarakat termasuk tantangan finansial yang seringkali dialami dalam keseharian mereka. 

Andy mengatakan, Bank Jago menyakini Fintamin akan mempermudah masyarakat untuk belajar meningkatkan kesehatan finansialnya. Selayaknya menjaga daya tahan tubuh, konsumsi Fintamin perlu dilakukan secara rutin dan disiplin. Terlebih lagi, bila diaplikasikan dalam penggunaan fitur-fitur di aplikasi Jago.

Philip Mulyana, Financial advisor dan financial coach yang turut merumuskan Fintamin menyatakan program Fintamin sangat menarik dan aplikatif karena diformulasikan untuk menjadi resep ampuh dalam menjawab persoalan finansial generasi indonesia. 

Untuk sampai ke level yang ideal, tentunya harus dimulai dulu Banyak orang menunggu nanti saja ketika uangnya sudah cukup. Padahal semakin cepat kita memulai mengambil langkah untuk mengatur keuangan dengan lebih baik, tentunya hasinya akan lebih maksimal. 

Mulai dari analisa diri kita, karena tiap orang punya cara sendiri untuk mengatasi tantangan yang mereka hadapi Begi bula setiap Fintamin yang dapat memberikan khasiat dan memiliki anjuran pemakaian yang berbeda, tergantung tahap kehidupan.

Program Fintamin terdiri dari 6 vitamin. Diawali dengan vitamina A berupa analisa pengeluaran. Bank Jago menyediakan fitur analisa pengeluaran yang bisa digunkan untuk mempelajari cash flow dan menentukan agar pengeluaran tidak lebih besar dari pemasukan. 

Vitamin B yakni membuat rincian kebutuhan. Bank Jago menyediakan fitur kantong yang bisa digunakan untuk merencanakan keuangan dengan menentukan mana skala prioritas. Fitur ini menyediakan beberapa kantong yang merencanakan keuangan. Dengan perencanaan yang baik maka kebiasaan memabung akan terbentuk.

Baca Juga: Bank Jago ternyata tak salurkan kredit langsung ke debitur, dari mana pendapatannya?

Vitamin C yakni mengecek pengeluaran secara berkala. Bank Jago sendiri menyediakan fitur rencanakan untuk mengakomodasi kebutuhan nasabah.  Vitamin D  yakni disiplin nabung dan investasi. Disini, Bank Jago menyediakan fitur kantong terkunci Jago untuk mmebantu nasahah menyisihkan dana secara rutin.

Vitamin E berupa eksplore cadangan masa depan. "Harus ada satu kantong yang dipakai untuk personal development misalnya beli bukulah. Karena orang-orang sukses, mereka selalu mengembangkan diri mereka untuk meningkatkan pengetahuan," kata Andy.

Sedangkan vitamin K berupa kolaborasi. Sharing atau kolaborasi bisa menjadi salah satu cara untuk mencapai satu tujuan tertentu agar biayanya lebih ringan. Bank Jago menyediakan fitur kantong bersama dan kantong berbagi untuk mengakomodasi itu. 

Selanjutnya: Sebagian besar kredit Bank Jago disalurkan lewat partnership

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Cara Praktis Menyusun Sustainability Report dengan GRI Standards Strive

[X]
×