kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Gandeng BP2MI, Pegadaian dorong pemberdayaan pekerja migran Indonesia


Selasa, 18 Agustus 2020 / 17:57 WIB
Gandeng BP2MI, Pegadaian dorong pemberdayaan pekerja migran Indonesia
Pegadaian gandeng BP2MI untuk berdayakan pekerja migran?Indonesia


Reporter: Ferrika Sari | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pegadaian (Persero) berkomitmen untuk memberdayakan pekerja migran Indonesia (PMI) melalui layanan edukasi pengelolaan keuangan dan investasi emas, serta layanan pembukaan rekening tabungan emas bagi calon PMI.

Guna merealisasikan tujuan itu, Pegadaian menggandeng Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI). Penandatanganan kerja sama keduanya dilakukan di Pancoran, Jakarta Selatan.

Baca Juga: Butuh uang? Ajukan pinjaman di Pegadaian lewat LinkAja praktis dan mudah

Direktur Utama Pegadaian Kuswiyoto berharap dari kerja sama itu, calon pekerja migran mampu mengelola keuangannya sebelum bekerja ke luar negeri. "Sebelum diberangkatkan, para pekerja imigran akan di bekali pemahaman untuk mengatur keuangan, sehingga para imigran dapat mengelola pendapatan dan keuangannya dengan baik," kata Kuswiyoto, dalam keterangan pers, Rabu (18/8).

Melalui inklusi ini, maka ketika mereka kembali ke Indonesia, tabungan mereka masih utuh dan bahkan bertumbuh untuk dapat digunakan di Indonesia. "Kami mendorong agar para pekerja migran dapat membuka tabungan emas. Lewat tabungan emas mereka akan terbantu untuk menyisihkan sebagian pendapatan gaji mereka untuk menabung," ujar Kuswiyoto.

Selain dengan BP2MI, Pegadaian juga akan berkolaborasi dengan berbagai pihak sebagai salah satu wujud komitmen dalam hal pengembangan dan pemberdayaan bagi para pekerja migran.

"Ke depan, Pegadaian akan terus berkolaborasi dengan BP2MI untuk pemberdayaan pekerja migran Indonesia, sekaligus sebagai upaya melakukan inklusi keuangan," tutup Kuswiyoto.

Baca Juga: Pusat Investasi Pemerintah gelontorkan Rp 1,2 triliun untuk percepatan program PEN

Dalam acara penandatanganan PKS antara BP2MI dan PT Pegadaian (Persero) tersebut dilakukan oleh Deputi Penempatan dan Pelindungan Kawasan Eropa dan Timur Tengah BP2MI, Anjar Prihantoro dan Direktur Jaringan, Operasi dan Penjualan Pegadaian, Damar Latri Setiawan, dan disaksikan oleh Menteri BUMN, Erick Thohir, serta Kepala BP2MI, Benny Rhamdani.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×