Reporter: Nurtiandriyani Simamora | Editor: Putri Werdiningsih
KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Sejumlah perbankan mencatatkan peningkatan transaksi mobile banking pada Semester I-2024 seiring dengan pengembangan super app mobile banking.
Bank Tabungan Negara (BTN) misalnya, sejak dirilis pada Februari 2023 lalu, performance transaksi superapp BTN Mobile menunjukkan pertumbuhan yang positif. Per Juni 2024 jumlah transaksi BTN Mobile tumbuh 165% secara tahunan (yoy) dengan sales volume tumbuh lebih dari 60%.
SEVP Digital Business BTN, Thomas Wahyudi mengatakan, peningkatan performa tersebut didorong oleh beberapa inisiatif strategis yang telah dilakukan perseroan, seperti peningkatan awareness tentang superapp BTN Mobile, program gimmick akuisisi dan transaksi, kelengkapan fitur-fitur transaksional dan lifestyle, serta didorong juga oleh frontliner BTN yang aktif dan senantiasa membantu nasabah dalam proses aktivasi superapp BTN Mobile.
Alhasil Thomas menyebut peningkatan transaksi superapp BTN Mobile mampu memberikan kontribusi positif untuk perolehan fee based income dengan kenaikan hingga 15% yoy per Juni 2024.
"Kami yakin angka ini masih akan terus bertumbuh mengingat kami gencar mengembangkan fitur-fitur transaksional baru dan program lifestyle yang menarik minat nasabah untuk bertransaksi di superapp BTN Mobile," ungkap Thomas kepada Kontan, Kamis (18/7).
Lebih lanjut, pihaknya optimis jumlah transaksi super app BTN Mobile dapat meningkat dua kali lipat secara tahunan hingga akhir Desember 2024, atau lebih tinggi dari capaian pertumbuhan transaksi di Dessember 2023.
"Target tersebut akan kami capai dengan mengembangkan beberapa strategi baru. Juli ini kami merilis campaign program balè yang bertujuan untuk meningkatkan akuisisi user dan transaksi dengan memberikan benefit lebih banyak bagi nasabah pengguna superapp BTN Mobile," ungkapnya.
Strategi lainnya yakni bekerja sama dengan merchant-merchant anchor nasional maupun local champion di berbagai daerah untuk merilis program balè 3S (Santap, Sehat, Santai) bagi nasabah.
Baca Juga: BNI Minta Nasabah Migrasi ke Wondr, BNI Mobile Banking Bakal Ditutup
Senada, Bank Negara Indonesia (BNI) juga mencatatkan pertumbuhan transaksi mobile banking sebesar 51% yoy per Mei 2024, seiring dengan volume transaksi yang juga turut meningkat sebesar 31% yoy
Head of Division Retail Digital Product and Partnership BNI, Mesah Roni Ginting mengatakan, dengan peluncuran Wondr by BNI pihaknya optimis transaksi melalui mobile banking atau super app dapat meningkat sebesar 75% tahun ini.
"Super apps ini juga didukung dengan sistem platform yang handal dan reliable agar nasabah semakin mudah dan aman dalam bertransaksi, investasi, pembayaran tagihan dan lifestyle," kata Roni.
Baca Juga: Transaksi Digital Melejit, Transaksi di Mesin ATM Kian Menyusut
Sementara itu, nilai transaksi super app Livin Bank Mandiri juga tembus Rp 1.552 triliun dengan volume transaksi 1,45 miliar transaksi per Mei 2024.
Jumlah tersebut seiring dengan meningkatnya pengguna Livin yang meningkat 37% secara tahunan (YoY) sebanyak lebih dari 25,4 juta pengguna hingga Mei 2024.
Salah satu strategi Bank Mandiri untuk meningkatkan transaksi mobile banking atau super app Livin adalah dengan meluncurkan Livin’poin yang direncakan pada kuartal III-2024.
"Dengan mengedepankan kualitas dan inovasi kami ingin membangun hubungan mendalam dan bernilai tambah dengan nasabah kami,” ungkap Direktur Utama Bank Mandiri, Darmawan Junaidi belum lama ini
Adapun faktor krusial seperti komponen UI/UX yang ada di mobile banking, pengembangan fitur, hingga beragam promo yang disediakan Bank Mandiri menjadi hal krusial yang berpengaruh terhadap minat nasabah melakukan transaksi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News