Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Noverius Laoli
Sementara Value of Account atau VOA sekitar Rp 1,5 triliun. Adapun komposisi pemegang Tabungan BTN Bisnis mayoritas atau sekitar 90% adalah individu sementara sisanya adalah lembaga.
“Seiring dengan peningkatan jumlah nasabah, tahun 2022 kami perkirakan volume transaksi Tabungan BTN Bisnis mencapai Rp 5 hingga 7 triliun,” kata Jasmin.
Dengan Tabungan BTN Bisnis, Jasmin berharap Dana Pihak Ketiga (DPK) Bank BTN semakin besar terutama porsi Current Account & Saving Account (CASA). Per Mei 2022, DPK tumbuh positif sebesar 7,57% (YoY) dimana secara Rasio CASA tumbuh 2,83% (YoY) dari 41,24% (Mei 2021) menjadi 44,08% (Mei 2022).
Baca Juga: Kocok Ulang Portofolio Investasi, Ini Sektor Saham yang Bisa Dilirik
Sebagai informasi, Bank BTN juga menawarkan solusi finansial lain seperti pinjaman Kredit Usaha Rakyat atau KUR dengan nilai pinjaman hingga Rp 500 juta bagi para pebisnis yang membuka Tabungan BTN Bisnis.
Tabungan BTN Bisnis ditargetkan dapat menyentuh kisaran Rp 4 triliun hingga Rp7 triliun dan jumlah NOA dapat mencapai sekitar 40.000 rekening. Tabungan BTN Bisnis akan menjadi salah satu andalan Bank BTN dalam mengejar target pertumbuhan DPK tahun ini yang dipatok tumbuh 9% sampai 11%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News