kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.672.000   -6.000   -0,36%
  • USD/IDR 16.585   -130,00   -0,79%
  • IDX 6.271   -214,85   -3,31%
  • KOMPAS100 907   -39,76   -4,20%
  • LQ45 704   -27,76   -3,80%
  • ISSI 197   -7,32   -3,58%
  • IDX30 365   -13,68   -3,62%
  • IDXHIDIV20 445   -14,85   -3,23%
  • IDX80 103   -4,03   -3,77%
  • IDXV30 108   -4,81   -4,27%
  • IDXQ30 120   -4,00   -3,23%

Great Eastern Catat Pendapatan Premi Asuransi Properti Rp 85 Miliar pada Januari 2025


Sabtu, 01 Maret 2025 / 20:15 WIB
Great Eastern Catat Pendapatan Premi Asuransi Properti Rp 85 Miliar pada Januari 2025
ILUSTRASI. Marketing Director Great Eastern General Insurance Indonesia, Linggawati Tok. PT Great Eastern General Insurance Indonesia (GEGI) mencatatkan pertumbuhan pendapatan premi lini asuransi properti pada Januari 2025.


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Great Eastern General Insurance Indonesia (GEGI) mencatatkan pertumbuhan pendapatan premi lini asuransi properti pada Januari 2025. Marketing Director Great Eastern General Insurance Indonesia Linggawati Tok mengatakan pendapatan premi asuransi properti perusahaan pada Januari 2025 sebesar Rp 85 miliar. 

"Nilai itu tumbuh 5,6%, jika dibandingkan periode sama tahun sebelumnya," ungkapnya kepada Kontan, Kamis (27/2).

Linggawati menerangkan sebagian besar pendapatan premi masih disumbang dari sektor industri dan komersial dengan komposisi sekitar 70% terhadap total premi pada Januari 2025.

Lebih lanjut, Great Eastern General Insurance menargetkan pendapatan premi dari lini asuransi properti pada tahun ini sebesar Rp 533 miliar. Nilai itu meningkat 7,5%, jika dibandingkan pencapaian pada 2024 yang sebesar Rp 496 miliar.

Baca Juga: Produk Tradisional Jadi Penyumbang Premi Terbesar Industri Asuransi Jiwa pada 2024

Linggawati menyebut pada 2024, penyumbang premi terbesar masih dari sektor korporasi atau sektor industri dan komersial sebesar 70%, sektor ritel sebesar 25%, dan sektor asuransi rumah tinggal sebesar 5%.

Untuk meraih target 2025, Linggawati menyampaikan pihaknya akan berfokus pada kelas bisnis di sektor asuransi properti komersial, Small and Medium Enterprise (SME), dan retail atau rumah yang didukung oleh channel penjualan utama perusahaan, yaitu agensi, broker, bancassurance, serta digital affinity.

"Untuk segmen asuransi properti, kami fokus mengembangkan bisnis dari channel broker dan agen. Untuk retail properti, seperti Kredit Pemilikan Rumah (KPR), kami berkerja sama dengan beberapa partner bank untuk mendistribusikan produk asuransi rumah," kata Linggawati. 

Baca Juga: Menteri Erick Sebut Perombakan Direksi Pertamina Bakal Di Bahas di RUPS

Selanjutnya: 5 Manfaat Susu Kurma, Salah Satunya Bikin Awet Muda

Menarik Dibaca: Tips Mencegah Stres Finansial Karyawan Pasca-Lebaran

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×