kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   -13.000   -0,85%
  • USD/IDR 16.200   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Hadapi kenaikan suku bunga, begini strategi Bank Dinar


Senin, 22 Oktober 2018 / 17:24 WIB
Hadapi kenaikan suku bunga, begini strategi Bank Dinar
ILUSTRASI. Pelayanan Nasabah Bank Dinar


Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Narita Indrastiti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menghadapi tren kenaikan suku bunga, bank kecil menggunakan strategi menghimpun dana dengan memberikan penawaran bunga yang lebih tinggi dibandingkan bank besar.

Salah satu bank yang termasuk dalam kelompok bank BUKU I, PT Bank Dinar Tbk (DNAR) menaikkan bunga untuk bisa menjaga portofolio. Strategi ini juga diyakini juga dapat meningkatkan jumlah nasabah baru.

Direktur Utama Bank Dinar bilang, Hendra Lie mengatakan, langkah ini diambil lantaran kompetitor juga menaikan suku bunga deposito. Hingga saat ini imbal hasil deposito Bank Dinar berkisar dari 7,25% hingga 7,5%.

"Portofolio dana pihak ketiga (DPK) saat ini Rp 1,67 triliun. Selama ini kita konsolidasi DPK karena LFR masih rendah di posisi 69 %," ujar Hendra kepada Kontan.co.id pada minggu lalu.

Guna menarik lebih banyak dana lagi, Hendra mengaku pada Oktober ini, Bank Dinar akan menawarkan berbagai program-program deposito dengan bunga yang kompetitif. Meski tidak merinci besaran bunga deposito yang ditawarkan, Hendra menyatakan langkah ini diambil guna membidik nasabah baru.

Dalam laporan keuangan Bank Dinar per September 2018, deposito turun 4,63% yoy menjadi Rp 1,44 triliun. Posisi yang sama tahun lalu sebesar Rp 1,51 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×