Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia (Mandiri Inhealth) masih menghadapi tantangan dalam berinvestasi tahun ini. Di antaranya dari tren penurunan suku bunga deposito yang terus berlanjut.
Sampai kuartal ketiga tahun ini, Direktur Utama Mandiri Inhealth Iwan pasila menyebut pihaknya membukukan hasil investasi sebesar Rp 119 miliar. Angka ini hanya mengalami kenaikan sebesar 4,8% dibanding periode yang sama tahun lalu.
Menurut dia, perusahaannya memang harus menyesuaikan investasi dengan karakter bisnis yang dijalankan. Di mana mayoritas portofolio bisnis anak usaha Bank Mandiri ini adalah bermain di segmen asuransi kesehatan.
Nah di segmen ini, Iwan mengakui pihaknya harus selal menyediakan penempatan dana di keranjang dengan karakteristiknya jangka pendek. "Karena asuransi kesehatan ini liabilitasnya jangka pendek tentu kami masih harus mengalokasikan cukup banyak dana di deposito," kata dia belum lama ini.
Mandiri Inhealth sendiri saat ini menempatkan sekitar 55% dari total dana investasi yang dikelola di keranjang tersebut. Sementara sekira 35% lainnya disimpan di keranjang pendapatan tetap seperti surat utang pemerintah maupun korporasi.
Lalu sebagian kecil sisanya diparkir di keranjang saham dan reksadana.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News