kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.919   11,00   0,07%
  • IDX 7.206   64,80   0,91%
  • KOMPAS100 1.107   11,94   1,09%
  • LQ45 879   12,35   1,43%
  • ISSI 221   0,71   0,32%
  • IDX30 449   6,58   1,49%
  • IDXHIDIV20 540   5,75   1,08%
  • IDX80 127   1,49   1,19%
  • IDXV30 134   0,41   0,31%
  • IDXQ30 149   1,74   1,18%

Hingga Kuartal III-2023, Sejumlah Multifinance Bukukan Kenaikan Pembiayaan Investasi


Minggu, 08 Oktober 2023 / 16:43 WIB
Hingga Kuartal III-2023, Sejumlah Multifinance Bukukan Kenaikan Pembiayaan Investasi
ILUSTRASI. Penjualan mobil bekas di pusat penjualan mobil di Bintaro, Tangerang Selatan, Kamis (14/9/2023). Hingga Kuartal III-2023, Sejumlah Multifinance Bukukan Kenaikan Pembiayaan Investasi.


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah perusahaan multifinance mencatatkan peningkatan pembiayaan investasi hingga kuartal III-2023. Adapun sejumlah perusahaan itu adalah: CIMB Niaga Auto Finance (CNAF), BNI Multifinance, dan WOM Finance.

Presiden Direktur CNAF, Ristiawan Suherman, mengatakan, pembiayaan investasi perusahaannya sampai September 2023 sebesar Rp 242 miliar.  "Nilai itu tumbuh 12%, jika dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp 216 miliar," ucapnya kepada KONTAN.CO.ID, Jumat (6/10).

Ristiawan mengungkapkan, peningkatan aset pembiayaan investasi tersebut menunjukkan bahwa minat masyarakat terhadap investasi aset setiap tahunnya meningkat.

Ia menjelaskan, pembiayaan investasi CNAF rata-rata digunakan untuk pembelian aset kendaraan yang akan digunakan untuk kegiatan produktif.  

Baca Juga: Artajasa Raih 2 Penghargaan Bergengsi di Asian Experience Award 2023

Pembiayaan investasi CNAF sampai September 2023 berkontribusi sebesar 3% dari total aset pembiayaan. Sampai dengan akhir September 2023, CIMB Niaga Finance mencatatkan total pembiayaan sebesar Rp 7,54 triliun. Nilai itu meningkat 25%, jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 6,02 triliun. 

Menurutnya, sampai akhir tahun ini, CNAF menargetkan pertumbuhan pembiayaan investasi sebesar Rp 251 miliar. Adapun salah satu strategi pendorong pertumbuhan pembiayaan investasi CNAF, yakni dengan memberikan suku bunga yang bersaing dengan market melalui berbagai macam kanal penjualan yang dimiliki oleh CNAF.

Selain CNAF, PT BNI Multifinance juga mencatatkan kinerja positif pada pembiayaan investasi.  Direktur Bisnis BNI Multifinance, Albertus Hendi, mengatakan perusahaannya berhasil membukukan pembiayaan investasi sebesar Rp 380 miliar hingga September 2023.

Baca Juga: Eksekusi Private Placement, GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) Dapat Dana Segar US$ 150 Juta

"Adapun nilai tersebut mengalami kenaikan sekitar 20%, jika dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu," ucapnya kepada KONTAN.CO.ID, Jumat (6/10).

Albertus menyampaikan kenaikan tersebut dipicu langkah BNI Finance yang mulai menggarap debitur di luar captive BNI. Dia mengatakan rata-rata pembiayaan investasi digunakan untuk komersial dan alat berat. Adapun pembiayaan investasi mengambil porsi sebesar 18% dari total pembiayaan perusahaan. 



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×