kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Imbal hasil DPLK terkerek bunga deposito


Kamis, 05 Juli 2018 / 10:31 WIB
Imbal hasil DPLK terkerek bunga deposito
ILUSTRASI. Ilustrasi Untuk Dana Pensiun di Hari Tua


Reporter: Umi Kulsum | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Imbal hasil pelaku dana pensiun lembaga keuangan (DPLK) hingga Mei 2018 meningkat. Tren positif ini diharapkan berlanjut sampai tutup tahun 2018.

Merujuk data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), imbal hasil DPLK pada Mei 2018 di 2,87%. Return on investment (RoI) tersebut lebih baik dibandingkan Mei 2017 sebesar 2,39%.

Wakil Ketua Perkumpulan DPLK Nur Hasan Kurniawan menjelaskan, peningkatan imbal hasil DPLK lantaran porsi instrumen investasi pelaku usaha masih besar di atas 60% pada keranjang pasar uang. Bank Indonesia (BI) secara berturut menaikkan suku bunga turut justru berimbas baik bagi industri DPLK.

Kendati Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dan harga obligasi merosot, kinerja DPLK tak terseret. Sebab komposisi investasi DPLK terbesar di deposito. Data OJK menunjukkan, total investasi DPLK hingga lima bulan tahun ini mencapai Rp 77,93 triliun atau naik 10,91% secara tahunan. "Sampai kuartal II-2018 kami perkirakan return bisa 3%-an," kata Nur Hasan, Rabu (4/7).

Sementara itu target RoI hingga akhir tahun ini sama seperti tahun lalu yakni 6,21%. "Tapi dengan kondisi ekonomi yang terus membaik. Maka perkiraan kami imbal hasil DPLK bisa 7% sampai akhir tahun ini," kata Nur Hasan.

Investasi terbesar

DPLK masih akan mempertahankan komposisi penempatan investasi yang sama sepanjang tahun ini. Yakni pasar uang masih di atas 60%. Instrumen tersebut lebih aman ketimbang saham yang berisiko tinggi.

DPLK Indolife juga optimistis hasil investasi sampai akhir tahun ini bakal mencapai 7%. Pelaksana Tugas Pengurus Harry Poerwanto mengatakan, dampak kenaikan bunga Bank Indonesia (BI) berimbas positif pada hasil investasi industri DPLK. Saat ini, 60% keranjang investasi DPLK Indolife di deposito, sisanya di surat utang. "Sampai semester I, imbal hasil kami 3%," kata Harry. Hingga akhir 2017, perusahaan yang didirikan Asuransi Jiwa PT Indolife Pensiontama pada akhir 1996 ini membukukan RoI 6%.

DPLK Syariah Muamalat hingga semester I-2018 telah mencatatkan RoI lebih dari separuh dari target hingga akhir 2018 di 8%. Pelaksana Tugas Pengurus DPLK Syariah Muamalat Sulistyowati mengatakan, efek BI menaikkan suku bunga acuan berimplikasi positif bagi hasil return DPLK. Saat ini, deposito dan sukuk menjadi tempat investasi terbesar perusahaan ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×