Reporter: Umi Kulsum | Editor: Rizki Caturini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja unitlink pendapatan tetap berkilau dengan mencatatkan imbal hasil sebesar 6,98% dalam periode sembilan bulan di tahun ini.
Data Infovesta Utama mencatat, terdapat lima besar produk unitlink jenis ini yang berhasil mencetak return di atas rata-rata indeks unitlink pendapatan tetap. Berikut ulasannya.
Pertama, Simas Investa Link besutan PT Asuransi Simas Jiwa (ASJ) dan PT Bank Sinarmas Tbk dengan perolehan return sebesar 13,75%. Kedua, Manulife Pendapatan Tetap Korporasi milik PT Asuransi Jiwa Manulife Indonesia dengan return 13,05%.
Ketiga, Group Link Fixed Income Fund dari PT Asuransi Allianz Life Indonesia dengan return 12,91%. Keempat, Manulife Pendapatan Tetap Negara memberikan imbal hasil 12,77% dan Kelima, Cigna Fixed Income milik PT Asuransi Cigna dengan return 11,71%.
Head of Investment Research Infovesta Utama, Wawan Hendrayana menjelaskan, moncernya unitlink pendapatan tetap sepanjang tahun ini lantaran terdorong oleh semakin melandainya suku bunga acuan dalam negeri dan diikuti oleh inflasi yang rendah. Seperti diketahui, belum lama ini Bank Indonesia (BI) kembali memangkas suku bunga acuan sebesar 25 basis poin menjadi 4,25%.
“Ini membuat yield obligasi turun sehingga harganya naik. Apalagi obligasi menjadi portofolio utama pada racikan unitlink pendapatan tetap,” terangnya kepada Kontan.co.id, Jumat (6/10).
Hal ini juga terlihat dari Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang mencetak return 0,63% selama satu bulan. Sementara kinerja obligasi pemerintah dan korporasi jauh melampaui di atas IHSG dengan return masing-masing 1,19% dan 0,83%. Wawan meramal, unitlink pendapatan tetap akan mencetak imbal hasil 7%-9% hingga penghujung tahun nanti.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
