Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penyerapan anggaran belanja modal atau capital expenditure (capex) PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) berjalan sesuai dengan target. Penyerapan itu difokuskan dalam mempersiapkan kapasitas pertumbuhan transaksi banking BRI ke depan.
Tahun ini, bank pelat merah ini telah mengganggarkan capex IT sebesar Rp 4,5 triliun. " Saya belum punya angka rinci serapan capex, namun realisasinya sejauh ini masih on the track. Kami gunakan capex IT seefektif mungkin," katan Arga M. Nugraha Direktur Jaringan dan Layanan menjadi Direktur Digital dan Teknologi Informasi BRI pada Kontan.co.id, Jumat (11/12).
Baca Juga: BRI Luncurkan Fasilitas Pembayaran Online Pengajuan Visa ke Indonesia
Arga mengatakan anggaran belanja modal untuk IT BRI tahun ini tahun ini memang cukup besar. BRI ingin fokus untuk mempersiapkan kapasitas untuk pertumbuhan transaksi yang luar biasa tahun depan.
Menurutnya, transaksi BRI sepanjang tahun ini tumbuh sangat pesat, terutama didorong dengan suksesnya pengembangan BRImo dan meningkatnta jumlah pembukaan rekening digital. Adapun transaksi harian BRI mencapai sekitar 90 juta.
Sementara untuk kebutuhan capex IT BRI tahun 2023 masih dalam proses penghitungan. Hanya saja, Arga memastikan bahwa angka anggaran capex nantinya akan mendukung fokus perusahaan dalam melayani 160 juta perseroan.
Baca Juga: Cara Bayar Tagihan Kartu Halo Lewat BRImo dan Internet Banking BRI
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News