kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.679.000   7.000   0,42%
  • USD/IDR 16.489   96,00   0,58%
  • IDX 6.507   236,10   3,77%
  • KOMPAS100 947   39,72   4,38%
  • LQ45 735   31,10   4,42%
  • ISSI 203   5,78   2,94%
  • IDX30 381   16,30   4,47%
  • IDXHIDIV20 462   16,82   3,78%
  • IDX80 107   4,11   3,99%
  • IDXV30 111   3,01   2,79%
  • IDXQ30 125   4,89   4,08%

Investor rela rugi jual SBI di pasar sekunder


Rabu, 19 Januari 2011 / 18:56 WIB


Reporter: Nina Dwiantika | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Bank Indonesia (BI) mencatat, tekanan jual dari investor asing dipasar sekunder sertifikat bank Indonesia (SBI) menyebabkan volume rata-rata harian transaksi naik dari Rp 2,1 triliun menjadi Rp 4,2 triliun.

Karena aksi jual tersebut, selisih imbal hasil (yield) SBI dipasar sekunder dan pasar primer menyempit. "Tekanan jual terlihat pada selisih yield antara SBI di pasar sekunder dan dipasar primer yang cenderung menipis," kata Difi Ahmad Johansyah, Kepala Biro Humas BI.

Bahkan, BI melihat, investor bersedia menjual SBI dengan yield yang lebih tinggi daripada yield dipasar primer. "Tekanan jual terjadi pada semua tenor, selisih yield SBI sekitar minus 0,07% sampai minus 0,73% dibanding yield pasar primer," kata Diffi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×