kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Investor rela rugi jual SBI di pasar sekunder


Rabu, 19 Januari 2011 / 18:56 WIB


Reporter: Nina Dwiantika | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Bank Indonesia (BI) mencatat, tekanan jual dari investor asing dipasar sekunder sertifikat bank Indonesia (SBI) menyebabkan volume rata-rata harian transaksi naik dari Rp 2,1 triliun menjadi Rp 4,2 triliun.

Karena aksi jual tersebut, selisih imbal hasil (yield) SBI dipasar sekunder dan pasar primer menyempit. "Tekanan jual terlihat pada selisih yield antara SBI di pasar sekunder dan dipasar primer yang cenderung menipis," kata Difi Ahmad Johansyah, Kepala Biro Humas BI.

Bahkan, BI melihat, investor bersedia menjual SBI dengan yield yang lebih tinggi daripada yield dipasar primer. "Tekanan jual terjadi pada semua tenor, selisih yield SBI sekitar minus 0,07% sampai minus 0,73% dibanding yield pasar primer," kata Diffi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×