kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

JACCS Mitra Pinasthika Mustika Finance Indonesia rebranding identitas perusahaan


Jumat, 08 Januari 2021 / 14:25 WIB
JACCS Mitra Pinasthika Mustika Finance Indonesia rebranding identitas perusahaan


Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mengawali tahun 2021, PT JACCS Mitra Pinasthika Mustika Finance Indonesia memperbarui identitasnya dengan melakukan perubahan logo perusahaan atau rebranding. 

Perubahan identitas ini dilakukan sebagai tindak lanjut dari pergantian nama resmi perusahaan, sebelumnya yaitu PT Mitra Pinasthika Mustika Finance (MPMFinance), yang dilakukan pada tahun 2019 lalu dan telah disetujui oleh OJK melalui Keputusan Anggota Dewan Komisioner OJK Nomor KEP-811/NB.11/2019.

Adapun perubahan identitas ini dilakukan seiring dengan divestasi saham yang dilakukan oleh PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPMX) kepada perusahaan pembiayaan asal Jepang JACCS Co., Ltd. (JACCS) pada tahun 2017 dan sejak saat itu JACCS menjadi pemegang saham mayoritas sebesar 60% dan MPMX memegang sebanyak 40% saham perusahaan.

Baca Juga: Optimistis Ekonomi Pulih di 2021, MPMX Incar Pertumbuhan Pendapatan hingga 15%%

Business Development Director, Kazuaki Yamazaki mengungkapkan perubahan identitas ini sebagai simbol semangat baru JACCS MPM Finance Indonesia untuk meningkatkan profesionalisme yang lebih tinggi dan menjadikan perusahaan menjadi lebih baik. Harapannya dapat memberikan kontribusi yang positif bagi para pemangku kepentingan. 

"Dengan logo baru ini kami ingin memberikan look & feel serta user experience baru kepada konsumen dan memaksimalkan pelayanan kami dalam memenuhi kebutuhan pembiayaan bagi masyarakat," jelasnya dalam keterangan resmi, Jumat (8/1). 

Sebagai informasi, JACCS MPM Finance Indonesia saat ini memiliki 94 kantor cabang dan 6 kantor pemasaran yang tersebar di wilayah Sumatera, Jabodetabek, Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Kalimantan, serta wilayah Sulawesi dengan bisnis yang berfokus menyediakan produk pembiayaan seperti kredit kepemilikan kendaraan roda dua dan roda empat, pembiayaan multiproduk (keperluan rumah tangga dan elektronik), dan pembiayaan untuk pengadaan alat berat untuk memenuhi kebutuhan modal industri.

Selanjutnya: Wacana relaksasi pajak mobil baru jadi angin segar bagi emiten dealer

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×