kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Jamkrindo incar penjaminan kredit Rp 115 triliun


Rabu, 27 April 2016 / 22:42 WIB
Jamkrindo incar penjaminan kredit Rp 115 triliun


Sumber: Antara | Editor: Sanny Cicilia

PALU. Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo) menargetkan penjaminan kredit pada 2016 mencapai Rp 115 triliun. Sampai saat ini, Jamkrindo sudah mengkover kredit melalui bank mencapai Rp 38 triliun.  

"Kalau melihat demografi Indonesia kebanyakan penyaluran kredit UMKM oleh bank itu di Indonesia bagian barat," kata Direktur Bisnis Penjaminan Perum Jamkrindo Bakti Prasetyo di Palu Sulawesi Tengah, Rabu (27/4).

Bakti mengatakan, Jamkrindo dalam beberapa tahun terakhir berkembang cepat baik dari sisi aset maupun likuiditas.

"Aset kami sudah Rp 12 triliun dengan kemampuan jaminan mencapai Rp 500 triliun," katanya.

Tahun lalu, realisasi penjaminan kredit pada 2015 mencapai Rp 69 triliun, sementara pada 2014 mencapai Rp 40 triliun.

"Tahun ini, target kita Rp115 triliun," katanya.

Menurut Bakti, Jamkrindo selaku Badan Usaha Milik Negara yang bergerak di bidang penjaminan kredit hanya fokus pada sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) melalui perbankan.

Serapan kredit terbesar kata dia adalah fasilitas Kredit Usaha Rakyat (KUR) dengan berbagai jenisnya seperti KUR mikro maupun ekspor. Sekadar informasi, tahun ini, pemerintah menargetkan penyaluran KUR mencapai Rp 100 triliun. 

Bakti mengatakan selaku BUMN, perusahaan ini hanya memiliki dua produk utama yakni melaksanakan program pemerintah untuk menggerakkan ekonomi ril dan komersil.

Jamkrindo saat ini telah didukung dengan sembilan kantor wilayah dan 60 kantor cabang di seluruh Indonesia.

Dia juga berharap Jaminan Kredit Daerah (Jamkrida) juga tumbuh sehingga akses UMKM terhadap perbankan semakin mudah khususnya di daerah.

Saat ini baru terdapat 17 Jamkrida yang mendapat izin dari OJK. Namun belum satupun Jamkrida berdiri di Sulawesi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×