Sumber: KONTAN | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Pemerintah Jepang tidak cuma membantu menjaga stabilitas moneter Indonesia dengan menambah fasilitas Bilateral Swap Arrangement (BSA) dari US$ 6 miliar menjadi US$ 12 miliar. Di luar itu, Jepang juga bersedia menjaga kebutuhan anggaran pemerintah Indonesia.
Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Menteri Keuangan Jepang Shinsuke Suematsu di Phuket, Thailand, Sabtu lalu, menyepakati kesediaan Jepang menyediakan dana hingga US$ 1,5 miliar. Uang itu akan dipakai menjamin samurai bond alias obligasi berdenominasi yen yang akan diterbitkan pemerintah Indonesia pada Maret nanti.
Garansi dilakukan dalam tiga tahapan. Nilai masing-masing tahap adalah US$ 500 juta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News