kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Kantor cabang luar negeri BNI catatkan pertumbuhan kredit 3% jadi US$ 3,7 miliar


Minggu, 21 November 2021 / 14:42 WIB
Kantor cabang luar negeri BNI catatkan pertumbuhan kredit 3% jadi US$ 3,7 miliar
ILUSTRASI. Kantor Cabang Luar Negeri BNI Tokyo, Jepang.


Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Meski pandemi, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk terus meningkatkan bisnis internasional. Direktur Treasury & Internasional BNI, Henry Panjaitan menyatakan pada saat pandemi yang sempat  mencapai puncak di pertengahan 2021, kinerja Bisnis Internasional BNI masih tumbuh hingga kuartal ketiga 2021. 

Tercermin dari volume bisnis Trade Finance yang tumbuh 45% dengan nominal mendekati US$ 40 miliar.  Meningkatnya volume tersebut mengatrol pendapatan fee dari bisnis trade hingga 20% YoY. Bisnis international banking yang lain, yaitu remittance tumbuh tipis 1,3% YoY dengan nominal US$ 58 miliar.

Kinerja ini dipicu pandemi yang berkepanjangan dan adanya moratorium pengiriman pekerja migran Indonesia (PMI) ke luar negeri. Dus, volume kiriman uang PMI secara nasional turun hingga 6,7%.

Baca Juga: Upaya Bank Mandiri dorong UMKM naik kelas

“Dalam bisnis global payment, BNI telah mengembangkan layanan berbasis digital melalui platform mobile banking untuk nasabah personal dan BNI Direct untuk nasabah korporasi,” katanya kepada Kontan.co.id pada Jumat (9/11). 

Layanan remittance berbasis digital juga telah tersedia di cabang luar negeri BNI, seperti BNI MoRe di Singapura.  Ke depan, BNI akan terus memperkuat partnership dengan global payment provider untuk memperluas market share.

“Kantor Cabang Luar Negeri (KCLN) BNI berkontribusi dalam pemberian kredit yang fokus pada Indonesia-related business, dengan total kredit tumbuh 3% yoy menjadi sebesar US$ 3,7 miliar pada kuartal ketiga 2021. 

“Strategi kami dalam menggarap Indonesia-related business tersebut merupakan bagian dari upaya mitigasi risiko, sehingga kualitas kredit di KCLN cukup sehat, seperti tercermin pada NPL kredit KCLN di kisaran 0,3%,” kata Henry. 

Baca Juga: Ajaib caplok 24% saham Bank Bumi Arta (BNBA) sebelum rights issue

Sejalan dengan itu, BNI tetap memperkuat bisnis internasional. Pada kuartal ketiga 2021, BNI baru saja mengoperasikan BNI Securities Pte Ltd di Singapura untuk membidik investor lokal.  

Tak sampai di situ, Henry menyatakan telah menyiapkan strategi dalam mengoptimalkan bisnis spesialisasi ini ke depannya. Pertama, BNI akan menambah outlet ataupun jaringan Kantor Luar Negeri berupa pendirian representative office di beberapa negara yang potensial. 



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×