Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Sanny Cicilia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) menjelaskan perkembangan terakhir kredit bermasalah kepada salah satu debiturnya, yaitu PT Pan Maritime.
Achmad Baiquni, Direktur Utama BNI bilang kredit ke perusahaan pelayaran ini diberikan pada 2012. "Sejak diberikan tambahan terakhir, tidak ada lagi kredit yang diberikan," kata Baiquni, Rabu (31/1).
BNI memberikan kredit korporasi ke Pan Maritime sebesar Rp 2,7 triliun. Dari kredit yang diberikan ini, Rp 124 miliar masuk kategori lancar. Kredit yang lunas Rp 1,8 triliun.
Sisanya, Rp 724 miliar merupakan kredit bermasalah. Terkait kredit bermasalah di Pan Maritime, Bank BNI sudah melakukan proses restrukturisasi.
Kredit ke perusahaan ini masuk sebagai penyertaan semantara. Nantinya oleh bank akan dikover sebagai aset tetap.
Selain itu bank juga mengubah sebagian kredit ke saham, untuk mengkover jaminan.
Baiquni mengklaim penanganan kredit bermasalah Pan Maritime ini sudah maksimal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News