Reporter: Arif Ferdianto | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT CIMB Niaga Auto Finance (CNAF) membukukan kinerja yang cukup positif pada tiga bulan pertama atau kuartal I tahun 2023. Perseroan juga telah menyiapkan target dan strategi dalam meningkatkan kinerja sepanjang tahun 2023.
Presiden Direktur PT CIMB Niaga Auto Finance Ristiawan Suherman menyatakan pihaknya memperoleh laba sebelum pajak (unaudited) atau profit before tax (PBT) sebesar Rp 130 miliar di kuartal I 2023, tumbuh 14,8% dibandingkan perolehan kuartal I 2022 yang sebesar Rp 113,7 miliar.
“Kinerja tersebut didukung oleh kenaikan aset kelolaan CNAF di kuartal I 2023 mencapai Rp 9,45 triliun atau tumbuh signifikan sebesar 17%, dibanding periode yang sama di tahun sebelumnya yaitu Rp 8,08 triliun,” ujarnya kepada Kontan.co.id, Selasa (2/5).
Baca Juga: Industri Multifinance Waspadai Potensi Kenaikan NPF Usai Lebaran
Ristiawan mengungkapkan, di sepanjang tahun 2023 ini pihaknya menargetkan pertumbuhan aset kelolaan sebesar 13% menjadi Rp 10,4 triliun, bila dibandingkan nilai aset tahun sebelumnya yang mencapai Rp 9,2 triliun.
“Peningkatan aset ini salah satunya adalah dari pembiayaan baru, di mana target di tahun 2023 ini sebesar Rp 8,5 trilliun, angka ini meningkat 7,3% jika dibandingkan dengan pembiayaan baru di tahun 2022 yang mencapai Rp 7,9 trilliun,” ungkapnya.
Dia bilang, untuk mencapai target tersebut pihaknya telah menyiapkan ragam strategi yang akan dilancarkan, antara lain mengusung inisiatif digital seperti penggunaan platform tanda tangan digital (digital signature) dan digital customer service yang terhubung pada platform aplikasi CNAF Mobile.
CNAF juga menawarkan margin yang sangat menarik bahkan 0% sampai dengan 2 tahun dengan syarat dan ketentuan berlaku.
“Dalam rangka kenaikan pertumbuhan pembiayaan CNAF juga terus bersinergi dengan induk usaha yaitu PT Bank CIMB Niaga Tbk untuk menjaring nasabahnya. Selain itu, induk usaha juga memiliki arah yang sama dalam hal keberlanjutan,” pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News