kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.546.000   5.000   0,32%
  • USD/IDR 16.224   -24,00   -0,15%
  • IDX 7.083   3,02   0,04%
  • KOMPAS100 1.052   4,01   0,38%
  • LQ45 824   1,76   0,21%
  • ISSI 212   1,01   0,48%
  • IDX30 423   0,56   0,13%
  • IDXHIDIV20 506   1,45   0,29%
  • IDX80 120   0,26   0,21%
  • IDXV30 124   0,52   0,42%
  • IDXQ30 140   0,25   0,18%

Kredit bermasalah PNM melonjak


Jumat, 30 Oktober 2015 / 17:29 WIB
Kredit bermasalah PNM melonjak


Reporter: Mona Tobing | Editor: Adi Wikanto

JAKARTA. Angka kredit bermasalah PT Permodalan Nasional Madani (PNM) melompat.

Non perfoaming loan (NPL) PNM pada September naik 4% dari posisi Desember 2014 sebelumnya sebesar 2,8%.

Naiknya rasio kredit bermasalah PNM terjadi karena melemahnya harga komoditas perkebunan dan pertambangan yang membuat kemampuan nasabah mencicil pembayaran turun.

Harga jual komoditas perkebunan seperti: kelapa sawit, cokelat dan karet yang rendah di tingkat petani melemahkan kemampuan nasabah mencicil pembayaran.

Gung Panggodo, Sekretaris Perusahaan PNM mengatakan, kualitas pembiayaan PNM juga bergantung pada kondisi ekonomi tanah air yang lesu.

Meskipun perusahaan telah melakukan collection secara proaktif kepada debitur namun jika pendapatan dari nasabah berkurang otomatis akan mengurangi kemampuan cicilan debitur.

Tidak ingin NPL terus naik, PNM terus melakukan pendampingan guna mengurangi rasio kredit macet.

Plus, mengandeng asosiasi pengusaha dan pemerintah daerah untuk menyediakan pasar.

"Kami kerjasama dengan pemerintah daerah untuk bisa memberikan akses kepada pengrajin dan pemgusaha untuk dapat menciptakan demand," tandas Gung pada Jumat (30/10).

PNM menargetkan angka NPL perusahaan sampai akhir tahun bisa turun menjadi 3%.

Perusahaan juga mengerem penyaluran kredit untuk segmen tertentu terutama pada harga komoditas yang turun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×