Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kredit konstruksi secara nasional mulai menggeliat memasuki kuartal IV 2020. Data Bank Indonesia (BI), kredit di segmen ini tumbuh jauh lebih tinggi pada bulan Oktober dibanding bulan sebelumnya yang hanya tumbuh tipis.
Salah satu bank yang mencatatkan pertumbuhan cukup solid pada kredit konstruksi adalah Bank Mandiri. Per Oktober 2020, bank pelat merah ini membukukan outstanding kredit konstruksi sebesar Rp 54,8 triliun atau tumbuh 21% secara year on year (YoY).
Rudi As Aaturridha, Sekretaris Perusahaan Bank Mandiri mengatakan, penyaluran kredit konstruksi sepanjang 10 bulan pertama tahun ini karena ditopang oleh konstruksi proyek infrastruktur. "Kami melihat sektor ini masih prospektif ke depan," kata Rudi pada Kontan.co.id, Kamis (10/12).
Baca Juga: IHSG menembus level tertinggi 5.983,6 pada perdagangan sesi I, Kamis (10/12)
Prospek positif itu menurut Rudi didorong dengan adanya komitmen pemerintah untuk terus mendorong keberlangsungan proyek-proyek infrastruktur strategis.
Berdasarkan data BI, kredit konstruksi pada Oktober 2020 tercatat sebesar Rp 379,5 triliun atau tumbuh 3,4% dibandingkan periode yang sama tahun lalu (year-on-year/YoY). Sedangkan pada September, kredit konstruksi hanya tumbuh 0,9% YoY ke Rp 374,6 triliun.
Selanjutnya: Kembali menguat, berapa kurs dollar rupiah Bank Mandiri hari ini, Kamis 10 Desember?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News