Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Handoyo
KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Fasilitas kredit yang belum ditarik nasabah (undisbursed loan) terlihat kian menggunung.
Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), undisbursed loan pada Januari 2025 mencapai Rp 2.348,9 triliun, meningkat 11,75% secara tahunan atau year on year (YoY).
Jika dilihat dari sisi permodalannya, kelompok bank berdasarkan modal inti (KBMI) 3 menjadi kelompok dengan kredit menganggur terbanyak, mencapai Rp 922,78 triliun, atau tumbuh 9,51% YoY.
Disusul dengan peningkatan kredit menganggur di jajaran KBMI 4 yang tercatat mencapai Rp 892,37 triliun, atau meningkat 16,58% YoY. Diikuti oleh KBMI 2 dengan kredit menganggur mencapai Rp 407,96 triliun, naik 7,30% YoY. Serta KBMI 1 dengan kredit menganggur mencapai Rp 125,78 triliun atau meningkat 10,75% YoY.
Baca Juga: Daya Beli Lesu, Kredit Konsumsi Melambat
Di jajaran bank beraset jumbo, nilai kredit menganggur tertinggi dicatatkan oleh PT Bank Central Asia dengan nilai kredit menganggur mencapai Rp 427,679 triliun per Februari 2025, atau meningkat 7,30% dibandingkan dengan periode sama tahun sebelumnya.
Selanjutnya ada PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) atau Bank Mandiri yang menjadi bank dengan pertumbuhan kredit menganggur tertinggi di antara bank besar lainnya pada Februari 2025.
Kredit menganggur bank berlogo pita emas ini naik 21,02% YoY menjadi Rp 257,69 triliun.
Sementara itu, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) atau BRI juga mengalami pertumbuhan kredit menganggur sebesar 15,07% YoY, dengan nilai mencapai Rp 140,14 triliun.
Sebaliknya, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) atau BNI mencatatkan tren berbeda. Kredit menganggur BNI justru turun 6,89% YoY menjadi Rp 57,62 triliun. Dari segi nominal, BNI memiliki jumlah kredit menganggur terkecil di antara bank KBMI 4.
EVP Corporate Communication and Social Responsibility BCA, Hera F. Haryn mengatakan, pada umumnya, kinerja industri perbankan akan sejalan dengan kondisi perekonomian.
Hera menegaskan, bahwa BCA berkomitmen menyalurkan kredit secara pruden, sekaligus mempertimbangkan prinsip kehati-hatian dengan penerapan manajemen risiko disiplin.
Baca Juga: Penyaluran Kredit Bank Digital Tumbuh Pesat Hingga Ratusan Persen
"Kami optimistis 2025 akan menawarkan berbagai peluang baru bagi industri perbankan, mengingat prospek ekonomi Indonesia yang tetap positif," ungkapnya kepada kontan.co.id, Rabu (15/4).
BCA juga disebut akan terus mendorong penyaluran kredit ke berbagai segmen dan sektor, dalam rangka mendukung perekonomian nasional.
Sementara Corporate Secretary Bank Mandiri, M. Ashidiq Iswara, mengungkapkan bahwa salah satu faktor utama meningkatnya kredit menganggur adalah adanya proyek atau kredit investasi yang masih dalam proses pencairan bertahap sesuai jadwal.
Selain itu, Bank Mandiri juga berusaha menjaga keseimbangan antara persetujuan pinjaman dan pencairannya guna memastikan pertumbuhan berkelanjutan serta mengelola risiko dengan baik.
“Walau demikian, kami optimistis pencairan fasilitas kredit akan membaik hingga akhir tahun 2025,” ujar Ashidiq pada Sabtu (15/3).
Ia menerangkan, optimisme ini didukung oleh kondisi ekonomi yang tetap kuat dan meningkatnya konsumsi masyarakat. Bank Mandiri menargetkan pertumbuhan kredit secara konsolidasi sebesar 10%-12% YoY, dengan fokus pada sektor-sektor yang resilien serta tetap mengedepankan prinsip kehati-hatian.
Baca Juga: Bank Digital Makin Ekspansif Salurkan Kredit, Intip Strateginya
Adapun di jajaran bank KBMI 3 ada PT Bank CIMB Niaga Tbk yang juga mencatatkan peningkatan kredit menganggur. Pada Februari 2025, jumlah kredit menganggurnya mencapai Rp 109,80 triliun, tumbuh 5,46% secara tahunan.
Presiden Direktur CIMB Niaga Lani Darmawan mengatakan, kenaikan kredit menganggur merupakan hal yang normal terjadi di awal tahun.
Hal ini karena perusahaan biasanya akan menggunakan fasilitas kredit di kuartal kedua dan pertengahan tahun.
"Untuk kredit menganggur CIMB Niaga rata di semua sektor," ujar Lani.
Selanjutnya: Jadi Mobil Terlaris Ke-6, Cek Harga Mobil Listrik BYD Atto Dolphin M6 Seal April 2025
Menarik Dibaca: Promo Burger King Ceria Hemat, Ada 4 Paket Bikin Kenyang Mulai Rp 25.000-an
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News