Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan peer to peer lending PT Lunaria Annua Teknologi atau KoinWorks telah menyalurkan pinjaman senilai Rp 307,14 miliar sepanjang kuartal pertama 2020. Sejak berdiri di 2016 hingga Maret 2020, KoinWorks telah menyalurkan pinjaman senilai Rp 2,1 triliun.
Sampai saat ini terdapat 6.196 peminjam (borrower) individu dan 561 peminjam institusional. Sedangkan tingkat keberhasilan pengembalian pinjaman 90 hari (TKB 90) berada di level 95,77%. Hingga Maret 2020, pinjaman yang belum lunas mencapai Rp 406,9 miliar.
Baru-baru ini, Koinworks menerima pendanaan pinjaman dan ekuitas senilai US$ 20 juta setara dengan Rp 316 miliar. Dari sisi ekuitas sebelumnya Koinworks telah mengumumkan penerimaan pendanaan dari investor seperti Quona Capital, EV Growth serta Saison Capita.
Baca Juga: Sampai kuartal I, pinjaman online (pinjol) naik 208,83% menjadi Rp 102,53 triliun
Ececutive Chairman & Co-Founder Koinworks Willy Arifin mengatakan, sebagai institusi yang mengutamakan perlindungan bagi pendana kerap menjadi prioritas perusahaan. “Koinworks dengan bangga mengumumkan penerimaan pendanaan dari berbagai sumber di #GerakanSocialDistancing,” jelasnya dalam keterangan tertulis beberapa waktu lalu.
Ia mengatakan, di tengah situasi bisnis yang menantang, Koinworks juga tetap berdiri beriringan dengan berbagai institusi keuangan besar dan ratusan ribu pendana retail. Hal itu bertujuan untuk mendukung usaha kecil menengah (UKM) digital di tengah wabah corona.
Koinworks juga telah mengumumkan pendanaan yang akan dimanfaatkan untuk pembiayaan pinjaman melalui platform fintech lending. Fasilitas kredit baru tersebut salah satunya diberikan oleh Triodos Bank yang merupakan salah satu institusi internasional asal Belanda.
Sementara itu, CEO & Co-Founder Koinworks Benedicto Haryono menyebut, investasi dari Triodos menunjukkan kepercayaan diri yang luar biasa atas kemampuan Koinworks sebagai penyedia pinjaman terbaik di kelas fintech Indonesia.
Untuk menjaga kualitas pinjaman selama pandemi, Koinworks secara aktif mengaplikasikan proses dengan menggunakan data digital yang dikombinasikan dengan teknik perbankan yang teruji. Nantinya, proses operasional Koinworks akan tersertifikasi ISO dan berdasarkan regulasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Baca Juga: Pinjaman online (pinjol) Fintech didominasi generasi milenial sampai 70,07%
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
