Reporter: Ferrika Sari | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perkembangan bisnis teknologi finansial (tekfin) menguntungkan industri asuransi. PT Asuransi Asei Indonesia (Asei), misalnya, mulai menggarap produk asuransi kredit tekfin.
Direktur SDM dan Keuangan Asei David Sy mengatakan, pihaknya telah mengkaver kredit dari 10 tekfin yang bernilai ratusan miliar. Potensi bisnis asuransi kredit tersebut masih besar jika melihat pertumbuhan industri tekfin.
Baca Juga: Bank Mantap gandeng Asei untuk kembangkan bisnis asuransi kecelakaan diri
“Perkembangan tekfin sangat luar biasa, kami melihat peluang bisnis dari situ,” kata David di Jakarta, Selasa (10/12).
Tahun depan, Asei tidak memilik target khusus. Perusahaan asuransi ini masih berharap adanya pertumbuhan bisnis tapi tidak terlalu agresif.
Asei mengkaver kredit tekfin yang telah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Selain itu, tekfin tersebut harus mempunyai performa bagus dari segi bisnis maupun keuangan.
Baca Juga: Kredit Fintech Menyentuh Rp 67,99 Triliun
Asal tahu saja, asuransi kredit merupakan proteksi yang diberikan Asei sebagai penanggung kepada lembaga jasa keuangan sebagai tertanggung atas risiko kegagalan debitur dalam melunasi fasilitas kredit yang diberikan perusahaan keuangan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News