kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.919.000   11.000   0,58%
  • USD/IDR 16.339   41,00   0,25%
  • IDX 7.265   72,83   1,01%
  • KOMPAS100 1.030   3,46   0,34%
  • LQ45 782   2,21   0,28%
  • ISSI 241   3,71   1,57%
  • IDX30 404   1,90   0,47%
  • IDXHIDIV20 465   1,30   0,28%
  • IDX80 116   0,35   0,30%
  • IDXV30 118   -0,06   -0,05%
  • IDXQ30 129   0,65   0,50%

Lippo Insurance raup premi bruto Rp 376,67 M


Rabu, 27 Mei 2015 / 17:13 WIB
Lippo Insurance raup premi bruto Rp 376,67 M
ILUSTRASI. Gelaran Japan Mobility Show


Reporter: Maggie Quesada Sukiwan | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Di kuartal pertama tahun Kambing Kayu ini, perusahaan asuransi PT Lippo General Insurance Tbk (LPGI) alias Lippo Insurance meraup premi bruto sebesar Rp 376,67 miliar. Angka ini tumbuh 15,96% (yoy) ketimbang periode sama tahun lalu yang berkisar Rp 324,8 miliar.

Dari premi bruto per Maret 2015 sebesar Rp 376,67 miliar, mayoritas masih berasal dari asuransi kesehatan sebanyak Rp 256,43 miliar atawa sekitar 68,07%. Sedangkan sisanya berasal dari asuransi kebakaran Rp 75,6 miliar (20,07%), asuransi kendaraan bermotor Rp 26,16 miliar (6,94%), asuransi pengangkutan Rp 8,01 miliar (2,12%) serta asuransi lainnya Rp 10,45 miliar (2,8%).

"Hingga akhir tahun ini, porsi kontribusi masing-masing produk masih akan berkisar segitu," ujar Agus Benjamin, Presiden Direktur Lippo Insurance, Rabu (27/5). Hingga akhir tahun nanti, perseroan membidik premi bruto di angka Rp 1,16 triliun. Dengan pencapaian mereka di kuartal pertama tersebut, berarti mereka telah mewujudkan 32,47% dari target mereka. Artinya, mereka harus mencetak premi bruto sekitar Rp 783,33 miliar lagi.

Tetapi, ia mengingatkan, situasi setiap kuartal berbeda. Sehingga, pencapaian pada kuartal pertama tersebut kurang mencerminkan kondisi perseroan secara keseluruhan. "Saya cenderung lihat kondisi kuartal kedua," imbuhnya.

Agus membeberkan, untuk tiap lini produknya, mereka menerapkan strategi yang berbeda demi mendongkrak perolehan premi baik asuransi kebakaran, kendaraan bermotor, maupun kesehatan. Selain mengelola risiko dengan baik, ia mengaku pihaknya juga cukup selektif dalam memilih konsumen. "Tidak yang hit and run, tapi nasabah jangka panjang. Kami juga punya kekuatan yang sangat dibanggakan, yaitu asuransi kesehatan kumpulan. Bagaimana produk ini tetap jadi flag carrier perseroan," pungkasnya.

Sedangkan dari premi bruto pada triwulan pertama tahun lalu yang mencapai Rp 324,8 miliar, disumbangkan oleh produk asuransi kesehatan yang berkisar Rp 233,89 miliar (72,01%), asuransi kebakaran Rp 60,54 miliar (18,63%), asuransi kendaraan bermotor Rp 18,97 miliar (5,84%), asuransi pengangkutan Rp 4,66 miliar (1,43%), dan asuransi lainnya Rp 6,72 miliar (2,09%).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×